Rabu, 19 November 2025

Murianews, Pati – Desa Bungasrejo, Kecamatan Jakenan, Kabupaten Pati sempat diterjang banjir pada Senin (26/2/2024) pagi. Kini, banjir sudah surut. Namun, warga masih merasa waswas bila terjadi banjir susulan.

Salah satu warga Desa Bungasrejo Kecamatan Jakenan, Lina (20) dan warga lain kini mengaku bersiaga terhadap banjir susulan yang mungkin saja terjadi. Ketakutan Lina mulai muncul setelah Sungai Sentul didekat desanya meluap pada pukul 01.00 WIB.

Meski ketinggian air berada di atas mata kaki orang dewasa, dirinya mengaku khawatir musibah banjir melanda saat intensitas hujan turun deras. Apalagi desanya di lalui Sungai Sentul.

”Kalau mendung tidak sampai hujan insyaallah aman dan tidak datang banjir lagi. Kalau hujan turun sampai berjam-jam dan beberapa hari, kami semua waswas. Bahkan saat ini sudah mulai waspada,” kata Lina.

Naiknya volume air sungai, menurut Lina, tidak hanya kali ini terjadi. Ia menyebut pada tanggal 17 Februari hujan deras di Dukuh Druju mengakibatkan Sungai Sentul meluap.

Beruntung, lanjut Lina luapan sungai hanya merendam bagian jalan dan sawah desa. Sehingga tidak ada kerugian cukup besar yang dialami warga sekitar.

”Banjir tadi malam juga sama. Air banjir cepat surut jadi tidak masalah dan merugikan bagi warga,” ungkap Lina.

Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Banjir (BPBD) Pati banjir yang melanda Desa Bungasrejo Kecamatan Jakenan merendam dua rukun warga (RW). Yakni wilayah RT 02 RW 02 dengan ketinggian air sekitar 5-30 centimeter dan  RT 04 RW 01 dengan ketinggian air mencapai lima sentimeter.

”Namun dari laporan air sudah surut. Dari perkiraan air berangsur-angsur surut mulai pukul 09.00 WIB,” kata Kepala BPBD Pati Martinus Budi Prasetya.

Selain menggenangi Desa Bungasrejo, Kecamatan Jakenan hujan yang turun sejak Minggu (25/2/2024) siang juga berimbas terhadap jalur Pantura di Kecamatan Batangan. Jalan penghubung antar kabupaten Pati dan Kabupaten Rembang tersendat sepanjang 1,5 kilometer.

Editor: Cholis Anwar

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler