Viral Pria Perlihatkan Kelamin, Warga Wedarijaksa Pati Resah
Umar Hanafi
Selasa, 7 Mei 2024 17:30:00
Murianews, Pati – Video penangkapan seorang pria yang memperlihatkan kelamin di Desa Sukoharjo, Kecamatan Wedarijaksa, Kabupaten Pati, Jawa Tengah viral di jagat maya. Aksi pria paruh baya itu membuat warga resah.
Pasalnya, pria yang belakangan diketahui berinisial R (55) itu memperlihatkan kelaminnya di hadapan wanita yang tengah melintas. Melihat aksi itu, warga pun mengejarnya, mencoba menangkapnya untuk diserahkan di balai desa.
Berdasarkan sebuah video yang tersebar di media sosial Facebook, terlihat sejumlah warga mencoba menginterogasi pria tersebut. Pria tersebut pun mengakui kesalahannya.
”Ngapunten kulo nggeh ngaku salah. Panjenengan apake, kulo nggeh purun. (Maaf, saya salah. Kalian hukum apa saja, aku juga mau),” kata pria itu.
Kepala Desa Sukoharjo, Suparjo membenarkan kejadian itu. Ia mengungkapkan peristiwa itu terjadi di desanya pada Minggu (5/5/2024) lalu. Setelah ditangkap oleh warga, pelaku langsung dibawa ke Balai Desa.
Pihaknya pun menginterogasi pelaku. Pelaku mengaku dari Desa Purworejo, Kecamatan Margoyoso. Setelah itu, pihaknya menghubungi Pemerintah Desa Purworejo untuk menyelesaikan masalah tersebut.
”Langkah kami menghubungi Bhabinkamtibmas dan sarannya agar permasalahan ini diselesaikan bersama-sama dengan unsur Pemdes Purworejo, Pemdes Sukoharjo dan masyarakat. Hasil mediasi (pelaku) tidak mengulangi lagi,” ujar Suparjo, Selasa (7/5/2024).
Selain berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya tersebut, pelaku juga mengaku tidak akan kembali ke Desa Sukoharjo. Kapolsek Wedarijaksa AKP Suntoro menambahkan pihaknya menilai pelaku tidak sedang dalam gangguan jiwa, namun dari pengakuannya mempunyai kelainan seksual.
”Kalau ODGJ tidak. Karena saat mau ditangkap juga lari. Ditanya juga menjawab seperti biasa. Mungkin ada kelainan, sehingga pelaku bisa melakukan hal tersebut,” kata AKP Suntoro.
Pihaknya menghimbau kepada warga apabila terjadi permasalahan di desa agar menghubungi Pemdes atau Bhabinkamtibmas dan Babinsa. Laporan akan ditindaklanjuti, apalagi jika menyangkut gangguan keamanan terhadap warga.
”Setelah mediasi, pelaku membuat surat pernyataan bermaterai tidak akan mengulangi perbuatannya dengan disaksikan oleh Pemdes Purworejo-Margoyoso,” pungkasnya.
Editor: Budi Santoso



