Garuda Delay, Jadwal Pemberangkatan Jemaah Haji Pati Mundur

Murianews, Pati – Pemberangkatan calon jemaah haji asal Kabupaten Pati yang seharusnya berangkat pada 29 Mei 2024, terpaksa harus mundur pada 31 Mei 2024. Hal ini lantaran dari pihak Garuda Indonesia mengalami delay.

”Sebenarnya tanggal 29 Mei berangkat jemaahnya. Tapi karena ada delay penerbangan dari Garuda, sehingga kemudian ada perubahan 3 kali untuk Kabupaten Pati. Dan 7 kali di embarkasi,” ujar Kepala Seksi (Kasi) Penyelenggaran Haji dan Umrah Kemenag Pati Abdul Hamid kepada Murianews.com, Jumat (24/5/2024).

Ia menjelaskan, Kabupaten Pati memiliki 1.617 jemaah haji pada tahun 2024 ini. Mereka terdiri dari 5 kloter. Yakni Kloter 76, Kloter 77, Kloter 78, Kloter 79 dan Kloter 80.

”Kita pemberangkatan, jemaah mulai tanggal 31 Mei. Untuk mulai Kloter 76 pukul 09.00 WIB, Kloter 77 pukul 14.30 WIB, Kloter 78 pada hari Sabtu pukul 00.30 WIB. Kemudian Kloter 79 hari Sabtu pukul 07.30 WIB. Untuk Kloter 80 di tanggal 1 Juni 2024 pukul 14.30 WIB,” tutur dia.

Abdul Hamid mengungkapkan para jemaah haji Kabupaten Pati ini bakal diberangkatkan oleh Penjabat (Pj) Bupati Pati Henggar Budi Anggoro dengan steak holders terkait di halaman Pendapa Kabupaten Pati.

Ia memastikan pihaknya sudah melakukan berbagai persiapan pemberangkatan jemaah haji asal Kabupaten Pati. Mulai dari vaksinasi Covid-19, vaksinasi meningitis hingga vaksinasi polio.

”Persiapan sudah fix semuanya mulai dari pemeriksaan kesehatan, vaksin juga sudah. Akomodasi, pemberangkatan oleh Pak Pj, transportasi dan konsumsi sudah siap. Semoga tidak ada kendala,” tutur dia.

Hamid menyebut, jemaah haji asal Pati rencananya bakal diterbangkan melalui Bandara Adi Soemarmo, Solo. Kemudian mendarat Bandara Abdul Aziz, Jeddah. Diharapkan, para Jemaah selalu menjaga kesehatan dan kebugaran mereka agar, proses ibadah haji dapat berjalan lancar.

Seribuan calon jemaah haji ini sudah mengikuti manasik haji sebelum bulan Ramadan lalu. Pihak Kantor Kemenag Kabupaten Pati juga telah memberikan bekal kepada para calhaj jelang pemberangkatan.

Editor: Cholis Anwar