Ini Motif Pelaku Tusuk Ibu Muda di Pati hingga Meninggal
Umar Hanafi
Rabu, 4 September 2024 19:04:00
Murianews, Pati – Seorang pemuda asal Desa Jepalo, Kecamatan Gunungwungkal, Kabupaten Pati, Jawa Tengah S (32) tega menusuk ibu muda SU (24) hingga meninggal dunia. Pihak kepolisian pun mengungkap motif pelaku.
Kasat Reskrim Polresta Pati Kompol M Alfan Armin mengatakan pelaku merupakan mantan pacar korban. Keduanya sempat menjalin hubungan asmara sebelum korban menikah.
Namun, hubungan itu kandas dan korban memilih menikah dengan pria lainnya. Hal ini membuat pelaku menyimpan benci. Pelaku pun berencana membunuh korban dengan pisau yang telah dibelinya secara online sekitar sebulan yang lalu.
”Tersangka S menyukai korban. Tapi korban menolak karena sudah mempunyai suami dan anak,” ujar Kompol M Alfan kepada Murianews.com, Rabu (4/9/2024).
Kompol M Alfan mengungkapkan, kejadian itu terjadi sekitar pukul 07.00 WIB. Waktu itu korban habis memandikan bayinya yang baru berusia 5 bulan. Peristiwa itu juga dilihat langsung oleh ibu korban.
Tiba-tiba, pelaku datang dengan membawa pisau. Sebenarnya, korban hendak pergi ke rumah saudaranya. Namun hal itu dicegah oleh pelaku.
”Korban mau pergi, saudara S langsung memegang leher korban dan menarik korban. Korban berusaha melawan. Oleh pelaku korban disayat perutnya oleh pelaku dengan pisau yang telah dibawa sebelumnya,” ungkap dia.
Melihat kejadian itu, ibu Korban kemudian mencoba menolong korban. Namun, hal itu dimanfaatkan pelaku untuk melancarkan aksi bunuh diri.
”Tersangka S mencoba bunuh diri dengan menyayat lehernya dan menusuk, menyayat perutnya sendiri,” lanjut Kompol M Alfan.
Ibu korban berteriak minta tolong dan warga yang lewat datang berusaha menolong. Warga terus berdatangan mencoba menolong korban dan pelaku. Mereka pun membawa korban maupun pelaku ke RS KSH Tayu.
”Tersangka masih dirawat di KSH. Selasa kemarin sempat dioperasi dan saat ini masih dirawat. Mengalami luka di leher dan perutnya. Kondisi sudah sadar sehingga bisa dimintai keterangan,” ujar dia.
Sementara nyawa korban tak berhasil diselamatkan. SU meninggal dunia pada Rabu sekitar pukul 10.00 WIB di RS KSH Tayu.
Editor: Cholis Anwar



