Hal ini terungkap saat rombongan Vivit-Gus Umam sowan ke sejumlah kiai Sarang dan Kragan, Selasa (08/10/2024). Di antaranya ada KH Idror Maimoen (Gus Idror) dan KH Ahmad Bahauddin Nursalim (Gus Baha).
Calon Wakil Bupati Rembang nomor urut 01 Zaimul Umam (Gus Umam) menyampaikan, agenda tersebut merupakan silaturahmi kepada para sesepuh.
Ia menilai, para kiai merupakan sosok guru, sehingga pihaknya perlu mendapatkan doa, restu dan bimbingan.
”Kebetulan Mbak Vivit sowan ke kiai-kiai Sarang. Kebetulan kalau saya sudah. Karena beliau-beliau adalah guru saya. Saya butuh restu, doa dan bimbingan dari beliau. Walaupun sejak awal beliau sangat mendorong untuk mengabdi agama, masyarakat lewat proses Pilkada,” katanya.
Di antara foto yang beredar, ada salah satu foto Vivit-Umam bersama Gus Baha dengan pose satu jari.
Murianews, Rembang – Restu dari sejumlah kiai terus mengalir kepada Pasangan Calon (Paslon) Bupati-Wakil Bupati Rembang nomor urut 01 Vivit Dinarini dan Zaimul Umam Nursalim (Vivit-Gus Umam). Salah satunya dari KH Ahmad Bahauddin Nursalim atau akrab disapa Gus Baha.
Hal ini terungkap saat rombongan Vivit-Gus Umam sowan ke sejumlah kiai Sarang dan Kragan, Selasa (08/10/2024). Di antaranya ada KH Idror Maimoen (Gus Idror) dan KH Ahmad Bahauddin Nursalim (Gus Baha).
Calon Wakil Bupati Rembang nomor urut 01 Zaimul Umam (Gus Umam) menyampaikan, agenda tersebut merupakan silaturahmi kepada para sesepuh.
Ia menilai, para kiai merupakan sosok guru, sehingga pihaknya perlu mendapatkan doa, restu dan bimbingan.
”Kebetulan Mbak Vivit sowan ke kiai-kiai Sarang. Kebetulan kalau saya sudah. Karena beliau-beliau adalah guru saya. Saya butuh restu, doa dan bimbingan dari beliau. Walaupun sejak awal beliau sangat mendorong untuk mengabdi agama, masyarakat lewat proses Pilkada,” katanya.
Di antara foto yang beredar, ada salah satu foto Vivit-Umam bersama Gus Baha dengan pose satu jari.
Dikonfirmasi terkait hal tersebut, Gus Umam menyampaikan, sejak awal ia memang sudah berembuk bersama keluarga untuk meminta saran dan pendapat.
”Saya pribadi sudah tidak punya orang tua. Sudah kapundut (meninggal). Kakak-kakak saya, saudara-saudara saya tentu jadi orang tua saya. Apapun yang saya putuskan saya pasti minta saran, masukan, bimbingan dari kakak-kakak saya,” imbuhnya.
Gus Umam melanjutkan, seluruh kakak-kakaknya, termasuk Gus Baha sudah memberikan restu. Ia mendapatkan pesan agar keputusannya ini didasari dengan niat dan tujuan baik.
Hal senada juga disampaikan oleh para kiai lainnya. Gus Umam pun menegaskan pencalonan dalam Pilkada Rembang sebagai upaya agar lebih bisa mengabdi kepada masyarakat.
”Bahwasannya ini momen saya untuk mengabdi pada masyarakat, pada agama," pungkasnya. (nad)
Editor: Supriyadi