Perintahkan Sita Donasi, Warga Sebut Plt Sekda Pati Arogan
Umar Hanafi
Selasa, 5 Agustus 2025 15:21:00
Murianews, Pati – Warga yang tergabung dalam aliansi Masyarakat Pati Bersatu menilai tindakan Plt Sekretaris Daerah Kabupaten Pati (Plt Sekda Pati), Riyoso arogan. Pasalnya, Riyoso memerintahkan Satpol PP menyita donasi Demo Tolak Kenaikan PBB Pati.
Riyoso juga memerintahkan Satpol PP Pati untuk membubarkan posko penggalangan Donasi Demo Tolak Kenaikan PBB Pati, yang dilakukan di Kawasan Alun-Alun Pati, Selasa (5/8/2025).
Perwakilan aliansi Masyarakat Pati Bersatu, Supriyono, mengatakan, petugas Satpol PP Pati mengangkut hasil donasi air mineral dari masyarakat Kabupaten Pati.
”Kita memprotes tindakan tersebut. Kami sudah memberi surat pemberitahuan aksi penggalangan donasi untuk demo 13 Agustus. Surat sudah kami kirimkan ke Pak Kapolresta dan Pak Bupati Pati,” sebutnya.
Menurutnya, keributan itu berawal dari pengangkutan paksa hasil donasi oleh Satpol PP Pati. Karena tak terima, pihaknya lantas melawan dan mencegah penyitaan itu. Bahkan, dirinya sampai naik ke salah satu kendaraan Satpol PP untuk menurunkan kembali air mineral dalam dus itu.
”Kita bukan orang hukum, ya. Kita sebagai masyarakat. Intinya tindakan tersebut arogan lah, semena-mena. Karena ini sumbangan dari masyarakat Pati, amanah untuk kita untuk konsumsi demo 13 Agustus,” tegasnya.
Meski dapat ancaman pembubaran, pihaknya akan tetap bertahan di tempat tersebut sampai 12 Agustus nanti. Menurutnya, aksi pembubaran itu tidak akan bisa melemahkan gerakan demo tolak PBB Pati, tapi justru makin menguatkan.
”Ini malah tambah semangat. Tambah semangat, terus berjuang!” tegasnya.
Setelah pengangkutan hasil donasi secara paksa itu, warga lantas berbondong-bondong ke kantor Satpol PP Pati untuk meminta kembali donasi yang disita. Mereka meminta donasi yang diberikan masyarakat Pati dikembalikan.
Editor: Budi Santoso



