Kegiatan sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) itu berlangsung di Pendapa Kabupaten Kudus. Sejumlah pelajar dari berbagai sekolah mengikuti kegiatan tersebut.
Kepala Badan Kesbangpol Kudus, Mohammad Fitriyanto menjelaskan, setiap tahunnya selalu terdapat kasus penyalahgunaan narkoba. Akibatnya, lanjut Fitriyanto, saat ini Indonesia darurat narkoba.
”Setiap tahunnya ada kasus narkoba. Bahkan, tidak hanya di ibukota Jakarta. Tetapi juga di desa-desa. Di Kabupaten Kudus juga tidak luput dari peredaran narkoba,” katanya.
Menurutnya, narkoba memiliki dampak menjatuhkan kekuatan bangsa. Pihaknya berharap pelajar memahami bahaya narkoba.
”Kami meminta pelajar memahami apa itu narkoba, apa saja jenis narkoba, bagaimana upaya sebagai pelajar untuk mencegah penyalahgunaan narkoba,” ujarnya.Lebih lanjut, ketika nantinya pelajar sudah mengetahui bahaya narkoba, hendaknya menjauhi dan tidak mencoba-coba menggunakan narkoba. Terlebih, narkoba dapat merusak tubuh.”Harapan kami pelajar yang datang hari ini dapat menularkan ilmu kepada teman-teman yang lain agar mengetahui bahaya narkoba dan peredarannya. Semua harus berperan mengurangi narkoba,” imbuhnya. Editor: Zulkifli Fahmi
Murianews, Kudus – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Kudus, Jawa Tengah menggelar sosialisasi pencegahan penyalahgunaan narkoba, Selasa (20/6/2023).
Kegiatan sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) itu berlangsung di Pendapa Kabupaten Kudus. Sejumlah pelajar dari berbagai sekolah mengikuti kegiatan tersebut.
Kepala Badan Kesbangpol Kudus, Mohammad Fitriyanto menjelaskan, setiap tahunnya selalu terdapat kasus penyalahgunaan narkoba. Akibatnya, lanjut Fitriyanto, saat ini Indonesia darurat narkoba.
Baca: Puluhan Jemaah Haji Kudus Gunakan Kursi Roda, Petugas Siap Berikan Pendampingan
”Setiap tahunnya ada kasus narkoba. Bahkan, tidak hanya di ibukota Jakarta. Tetapi juga di desa-desa. Di Kabupaten Kudus juga tidak luput dari peredaran narkoba,” katanya.
Menurutnya, narkoba memiliki dampak menjatuhkan kekuatan bangsa. Pihaknya berharap pelajar memahami bahaya narkoba.
”Kami meminta pelajar memahami apa itu narkoba, apa saja jenis narkoba, bagaimana upaya sebagai pelajar untuk mencegah penyalahgunaan narkoba,” ujarnya.
Lebih lanjut, ketika nantinya pelajar sudah mengetahui bahaya narkoba, hendaknya menjauhi dan tidak mencoba-coba menggunakan narkoba. Terlebih, narkoba dapat merusak tubuh.
”Harapan kami pelajar yang datang hari ini dapat menularkan ilmu kepada teman-teman yang lain agar mengetahui bahaya narkoba dan peredarannya. Semua harus berperan mengurangi narkoba,” imbuhnya.
Editor: Zulkifli Fahmi
