Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Masjid Agung Kudus, Jawa Tengah melaksanakan kegiatan salat tarawih perdana, Senin (11/3/2024) malam. Kegiatan tarawih tersebut diikuti ratusan jemaah mulai pukul 19.29 WIB hingga 20.18 WIB.

Masjid Agung Kudus menjadi salah satu lokasi salat tarawih masyarakat Kudus. Menjelang hari pertama puasa Ramadan warga tampak antusias untuk mengikuti salat tarawih perdana.

Wakil Sekretaris Takmir Masjid Kudus, sekaligus Koordinator Seksi Tarawih dan Salat Idulfitri Masjid Agung Kudus, Alex Fahmi mengatakan, imam salat tarawih dipercayakan pada Sholihul Hadi. Tarawih dilakukan dengan 23 rakaat terdiri dari 20 rakaat salat tarawih dan tiga rakaat salat witir.

”Malam ini ada ratusan jemaah yang melaksanakan salat tarawih perdana, mereka berasal dari Kudus dan luar daerah,” katanya, Senin (11/3/2024) malam.

Dia menambahkan, selama bulan Ramadan area masjid diklaim masih cukup untuk menampung ratusan jemaah. Termasuk ketersediaan parkir di area Masjid Agung diklaim juga akan cukup menampung kendaraan jemaah.

”Selama Ramadan, Masjid Agung Kudus juga melaksanakan beragam kegiatan seperti tadarus dan pengajian,” sambungnya.

Selain itu juga akan ada kegiatan pengajian setelah subuh yang diselenggarakan. Kemudian juga ada kegiatan pengajian menjelang berbuka puasa.

”Kami juga melaksanakan kegiatan berbuka puasa setiap hari. Kegiatan ini sebagai bentuk menyemarakkan Ramadan,” terangnya.

Sementara itu, pelaksanaan salat tarawih juga diselenggarakan di Masjid Menara Kudus. Sejumlah jemaah memadati masjid bersejarah yang berkaitan erat dengan Sunan Kudus ini.

”Untuk imam tarawih di Masjid Menara Kudus adalah KH Abdul Basit dari Kudus. Terkait jumlah rakaatnya ada 23,” kata Humas Yayasan Masjid Menara dan Makam Sunan Kudus (YM3SK) Denny Nur Hakim, Senin (11/3/2024).

Dia menambahkan, pelaksanaan salat tarawih di Menara Kudus memanfaatkan dua tempat. Masing-masing di area masjid dan di area tajug.

”Untuk pelaksanaan salat tarawih di area masjid setiap malam membaca satu juz. Sementara untuk lokasi yang di area tajug biasanya digunakan khusus untuk teman-teman panitia tadarus. Jadi kami ada dua lokasi,” sambungnya.

Dia menambahkan, edisi perdana salat tarawih diikuti jemaah yang lumayan banyak. Jumlahnya mencapai ratusan jemaah.

”Edisi perdana salat tarawih animonya lumayan bagus. Jumlahnya ada ratusan jemaah,” imbuhnya.

Editor: Budi Santoso

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler