Kamis, 20 November 2025

Murianews, Kudus – Sebanyak tujuh desa di Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah terdampak banjir pada Kamis (14/3/2024). Banjir diakibatkan adanya curah hujan sejak beberapa hari terakhir.

Pengamatan Murianews.com, kawasan di area Desa Mejobo sekitar outlet Indomaret terdapat genangan air. Ketinggian airnya sampai 30 sentimeter bahkan menutup knalpot kendaraan roda dua yang melintas.

Di sekitar genangan air itu beberapa sepeda motor mengalami mogok. Sedangkan untuk kendaraan roda empat masih dapat melintas pelan.

Camat Mejobo Zaenuri mengatakan, sebanyak tujuh desa di wilayah Kecamatan Mejobo terdampak banjir. Yakni di Desa Tenggeles, Kesambi, Golantepus, Temulus, Payaman, Jojo, dan Gulang.

Dia menjelaskan, ada beberapa jiwa yang terdampak. Sejauh yang sudah tercatat, di Desa Kesambi ada 1.900 jiwa, Desa Temulus 440 jiwa, dan Desa Jojo ada empat RT.

”Data yang masuk baru 1.900 jiwa di Desa Kesambi. Desa Temulus ada 440 jiwa. Desa yang lainnya belum menyampaikan data,” katanya, Kamis (14/3/2024).

Dia menambahkan, warga yang terdampak mencapai ribuan. Di Desa Golantepus ada 2 RT warga yang terdampak. Desa Kesambi sebanyak 3 RW, yakni di RW 5, RW 6, dan RW 7 dengan jumlah 1.900 jiwa.

Dia menjelaskan, ketinggian air berkisar 10 sentimeter hingga 50 sentimeter. ”Upaya kami sedang berkoordinasi dengan BBWS dan Pemkab Kudus. Keinginan kami agar ada tindaklanjut dari BBWS dan Pemkab Kudus sehingga banjir dapat teratasi,” terangnya.

Editor: Dani Agus

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler