Uji Coba Makan Siang Gratis di Kudus Dilaksanakan di Empat Sekolah
Vega Ma'arijil Ula
Selasa, 10 September 2024 12:52:00
Murianews, Kudus – Uji coba program Makan Bergizi Gratis (MBG) atau makan siang gratis di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah bakal dilaksanakan di empat sekolah. Pelaksanaan sudah ditetapkan selama empat hari pada tanggal 30 September 2024 hingga 3 Oktober 2024.
Kabid Pendidikan Dasar Disdikpora Kudus, Anggun Nugroho mengatakan, pihaknya telah memastikan waktu pelaksanaan dan jumlah sekolah yang akan menjadi sample uji coba program makan siang gratis ini. Keempat sekolah tersebut yakni SMP 1 Gebog Kudus, MTS 1 Kudus, SD 2 Wergu Wetan, dan SD IT Umar Bin Khathab.
”Pertimbangan kami di sekolah tersebut karena di SD IT Umar Bin Khathab dan MTS 1 Kudus sudah terbiasa menggelar makan bersama. Apalagi ada boarding school-nya juga,” katanya saat ditemui di kantornya, Selasa (10/9/2024).
Pertimbangan lainnya, di dua sekolah itu juga telah terdapat dapur higienis yang sudah diverifikasi oleh Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Kudus. Selama ini menurut Anggun dapur sekolah itu sudah berjalan.
”Terkait pemilihan lokasi SMP 1 Gebog Kudus dan SD 2 Wergu Wetan kami sample saja pilih lokasi sekolah di area kota dan area agak jauh dari kota,” sambungnya.
Terkait jumlah sasaran siswa dari empat sekolah tersebut yakni ada 2.599 siswa. Terdiri dari SMP 1 Gebog Kudus sebanyak 800 siswa, MTS 1 Kudus sebanyak 1.068 siswa, SD 2 Wergu Wetan 214 siswa, dan SD IT Umar Bin Khathab sejumlah 517 siswa.
Lebih lanjut, ia menyampaikan keputusan tersebut diambil usai pihaknya menggelar rapat dengan lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada Senin (9/9/2024) kemarin. Yakni antara Sekda Kudus, Disdikpora Kudus, Dinas Kesehatan Kudus, dan lainnya.
Rapat lintas OPD itu merupakan yang kedua kalinya. Sebelumnya, pada Selasa (27/8/2024) para OPD melaksanakan rapat bersama dengan pembahasan program makan siang gratis.
Anggun berharap adanya uji coba program makan siang gratis itu dapat memberikan gambaran pelaksanaan program MBG yang akan dilaksanakan di tahun 2025. Sehingga ketika nantinya di tahun 2025 jadi ditetapkan, pihaknya sudah siap.
”Harapan kami adanya uji coba ini bisa memberikan gambaran pelaksanaan program MBG di tahun depan,” imbuhnya.
Editor: Cholis Anwar



