Efisiensi Anggaran, Bagaimana Nasib Program Prioritas Bupati Kudus?

Murianews, Kudus – Pemkab Kudus, Jawa Tengah, akan mengupayakan pelaksanaan program prioritas bupati terpilih tetap jalan meski di tengah efisiensi anggaran.

Sekretaris Daerah Kabupaten Kudus Revlisianto Subekti mengatakan, pihaknya masih menghitung kebutuhan anggaran untuk menunjang visi dan misi bupati dan wakil bupati Kudus Samani-Bellinda.

Mulai dari Tunjangan Kesejahteraan Guru Swasta (TKGS), tunjangan untuk RT dan RW, pemberian modal usaha untuk pelaku UMKM, program kesehatan, dan lainnya.

Hanya saja, pembahasan program kerja akan menunggu pemetaan anggaran dari dinas-dinas terlebih dahulu paling lambat pekan ini.

Usai data-data tersebut terkumpul, nantinya Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TPAD) akan melakukan penyesuaian kembali anggaran di tiap OPD dan diseleraskan program kerja bupati dan wakil bupati Kudus.

”Karena itu kami meminta tiap-tiap OPD tidak melakukan copy paste kegiatan dan anggaran. Jadi dipetakan sesuai kebutuhan nantinya,” ucapnnya.

Revli mengharapkan pelaporan efisiensi anggaran ini bisa selesai tepat waktu. Sehingga pihaknya dapat segera melaporkan kepada bupati dan dilangsungkan pembahasan serta pengesahan APBD perubahan 2025.

APBD perubahan 2025 ini direncakan bakal disahkan pada akhir Maret.

”Rencananya akhir Maret disahkan APBD perubahan 2025. Kami juga masih menunggu petunjuk teknis nanti,” pungkasnya.

 Editor: Anggara Jiwandhana