Polres Kudus sendiri sudah melakukan pemetaan untuk pelaksanaan Pilkades ini. Ada tiga desa di Kudus yang melaksanakan Pilkades, Desa Golantepus Kecamatan Mejobo, Desa Getassrabi Kecamatan Gebog, dan satu desa yang melaksanakan Pilkades Pergantian Antar Waktu (PAW), yakni Desa Janggalan, Kecamatan Kota.
Kapolres Kudus, AKBP Dydit Dwi Susanto mengatakan, satgas tindak khusus dibentuk untuk memantau dan mengantisipasi adanya botoh perjudian dalam pelaksanaan Pilkades ini. Pihaknya tak segan-segan menindak tegas jika memang ada botoh perjudian.
”Satgas tindak khusus akan memantau botoh perjudian. Bila ditemukan, akan kami tindak tegas,” katanya.
Selain tim satgas tindak khusus, Polres Kudus juga menyiagakan ratusan personel untuk mengamankan jalannya pilkades ini. Sebanyal 301 personel gabungan disebar di masing-masing tempat pemungutan suara (TPS).Pengamanan sendiri dilakukan sejak jelang pelaksanaan, tahap pemungutan suara, hingga perhitungan suara.”Para personel saat bertugas harus mengamati beberapa potensi yang bisa saja terjadi saat pelaksanaan pilkades ini. Kami berpesan kepada personel gabungan dalam pengamanan pilkades serentak untuk mengedepankan pelayanan yang humanis kepada masyarakat,” jelasnya. Editor: Zulkifli Fahmi
Murianews, Kudus – Potensi botoh perjudian dalam Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak, Selasa (13/6/2023) bakal dicegah kepolisian. Polres Kudus telah membentuk tim khusus unutk mengantisipasinya.
Polres Kudus sendiri sudah melakukan pemetaan untuk pelaksanaan Pilkades ini. Ada tiga desa di Kudus yang melaksanakan Pilkades, Desa Golantepus Kecamatan Mejobo, Desa Getassrabi Kecamatan Gebog, dan satu desa yang melaksanakan Pilkades Pergantian Antar Waktu (PAW), yakni Desa Janggalan, Kecamatan Kota.
Kapolres Kudus, AKBP Dydit Dwi Susanto mengatakan, satgas tindak khusus dibentuk untuk memantau dan mengantisipasi adanya botoh perjudian dalam pelaksanaan Pilkades ini. Pihaknya tak segan-segan menindak tegas jika memang ada botoh perjudian.
Baca: Nyasar, Pemotor Perempuan Kecelakaan di Turunan Ekstrim Japan Kudus
”Satgas tindak khusus akan memantau botoh perjudian. Bila ditemukan, akan kami tindak tegas,” katanya.
Selain tim satgas tindak khusus, Polres Kudus juga menyiagakan ratusan personel untuk mengamankan jalannya pilkades ini. Sebanyal 301 personel gabungan disebar di masing-masing tempat pemungutan suara (TPS).
Pengamanan sendiri dilakukan sejak jelang pelaksanaan, tahap pemungutan suara, hingga perhitungan suara.
”Para personel saat bertugas harus mengamati beberapa potensi yang bisa saja terjadi saat pelaksanaan pilkades ini. Kami berpesan kepada personel gabungan dalam pengamanan pilkades serentak untuk mengedepankan pelayanan yang humanis kepada masyarakat,” jelasnya.
Editor: Zulkifli Fahmi