Korban diketahui bernama Lampiyo (69) warga Wijang, Desa Karangtalun, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora. Jenazah ditemukan Senin (2/1/2023), sekitar pukul 09.00 WIB dalam keadaan meninggal.
Informasi yang didapat, korban dikabarkan tenggelam pada Jumat (30/12/20220. Saat itu, korban pergi mencari rumput namun tak kunjung pulang hingga sore hari.
Keluarga korban dan warga pun melakukan pencarian. Namun, mereka hanya menemukan caping milik korban mengambang di sungai.
’’Warga juga mendapati bekas jejak kaki terpeleset di pinggir Sungai Lusi. Diduga korban terpeleset saat hendak menyeberangi sungai dan kemudian terseret arus hingga tenggelam,’’ kata Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto.
’’Warga juga mendapati bekas jejak kaki terpeleset di pinggir Sungai Lusi. Diduga korban terpeleset saat hendak menyeberangi sungai dan kemudian terseret arus hingga tenggelam,’’ kata Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto.Upaya pencarian pun dilakukan Tim SAR Gabungan dari Basarnas unit Rembang, Polsek dan Koramil Banjarejo, BPBD Blora, PMI Blora, SAR MTA Blora, MDMC Blora, dan dibantu warga sekitar.’’Setelah upaya pencarain selama empat hari korban berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Selanjutnya, korban dibawa ke rumah duka,’’ imbuhnya. Reporter: Zulkifli FahmiEditor: Zulkifli Fahmi
Murianews, Blora – Upaya pencarian korban tenggelam di Sungai Lusi Kabupaten Blora, Jawa Tengah akhirnya membuahkan hasil. Jasad korban akhirnya ditemukan tak jauh dari lokasi kejadian.
Korban diketahui bernama Lampiyo (69) warga Wijang, Desa Karangtalun, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora. Jenazah ditemukan Senin (2/1/2023), sekitar pukul 09.00 WIB dalam keadaan meninggal.
Informasi yang didapat, korban dikabarkan tenggelam pada Jumat (30/12/20220. Saat itu, korban pergi mencari rumput namun tak kunjung pulang hingga sore hari.
Baca: Puluhan Liter Miras Diamankan dari Kradenan Blora
Keluarga korban dan warga pun melakukan pencarian. Namun, mereka hanya menemukan caping milik korban mengambang di sungai.
’’Warga juga mendapati bekas jejak kaki terpeleset di pinggir Sungai Lusi. Diduga korban terpeleset saat hendak menyeberangi sungai dan kemudian terseret arus hingga tenggelam,’’ kata Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto.
Upaya pencarian pun dilakukan Tim SAR Gabungan dari Basarnas unit Rembang, Polsek dan Koramil Banjarejo, BPBD Blora, PMI Blora, SAR MTA Blora, MDMC Blora, dan dibantu warga sekitar.
’’Setelah upaya pencarain selama empat hari korban berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Selanjutnya, korban dibawa ke rumah duka,’’ imbuhnya.
Reporter: Zulkifli Fahmi
Editor: Zulkifli Fahmi
