Kamis, 20 November 2025

Murianews, Jakarta – Misteri tewasnya bapak anak di Kawasan Koja, Jakarta Utara makin sulit terungkap. Sebelumnya, polisi kesulitan mengungkap penyebab kematian korban lantaran jasad keduanya telah membusuk.

Kini, polisi mengungkap tak ada jejak orang lain yang masuk ke rumah korban, HR (50) dan anak balitanya yang berusia dua tahun.

Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Gidion Arif Setyawan menjelaskan, kondisi rumah korban selalu tertutup dari dalam, sehingga kecil kemungkinan ada orang luar masuk ke sana.

”Jadi kalau kita lihat TKP ada empat orang. Kecil kemungkinan jejak orang asing masuk karena kondisi pintu yang tertutup, tidak ada jejak secara scientific,” ungkap Kapolres Jakut, dikutip dari PMJNews.com, Selasa (31/10/2023).

Meki begitu, pihaknya terus melakukan pemeriksaan pada para saksi. Saat ini, polisi juga masih menunggu istri korban yang bisa menjadi saksi kunci dari peristiwa itu.

”Tetapi kita pastikan lagi karena satu-satunya saksi yang sangat kita harapkan mumpuni adalah istri,” tambahnya.

Diberitakan sebelumnya, jasad bapak dan anak balita ditemukan membusuk di dalam rumah di Kawasan Kota, Jakarta Utara. Dua jenazah itu pun langsung dievakuasi ke RS Polri Kramatjadi untuk autopsy.

Kepala RS Polri Kramatjati Brigjen Pol dr Hariyanto menjelaskan kedua jenazah saat ini sedang dalam pemeriksaan sampel jaringan untuk mengetahui penyebab kematiannya. Dia memperkirakan keduanya sudah meninggal selama satu pekan.

”Masih dilakukan pemeriksaan mikroskopik (histopatologi) dan toksikologi. Kondisi sama-sama busuk. Sudah semingguan meninggal,” jelasnya.

Komentar

Terpopuler