Viral! Pemotor Diduga Terlindas Truk saat Dihentikan Polisi

Murianews, Purwakarta – Sebuah rekaman CCTV yang menggambarkan seorang pemotor diduga terlindas truk saat dihentikan paksa seorang polisi viral di media sosial.

Video itu beredar di sejumlah platform sosial media, Facebook, Instagram, dan grup WhatsApp, Jumat (24/5/2024).

Dalam video yang beredar, tampak seorang petugas kepolisian berada di sisi jalan untuk memantau lalu lintas. Tak lama kemudian, polisi itu lari ke tengah jalan.

Diduga, ia hendak menghentikan seorang pengendara motor. Upayanya itu justru membuat pengendara motor tersebut terjatuh.

Di saat yang bersamaan, dari arah berlawanan, ada sebuah truk yang melintas. Terlihat, pengendara itu masuk ke kolong truk tersebut. Seketika, pengendara motor itu tampak langsung terlindas ban truk bagian belakang.

Dalam video tampak petugas polisi tersebut terkejut dan berupaya menolong pengendara motor itu. Sejumlah kendaraan kemudian berhenti. Beberapa orang kemudian menolong dan menepikan korban berikut kendaraannya.

Melansir dari Tribunnews.com, peristiwa itu diketahui terjadi di Perempatan Combro (Parcom), Kelurahan Sindangkasih, Kecamatan Purwakarta, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.

Menurut warga, insiden memilukan itu terjadi Sabtu (11/5/2024) lalu, sekitar pukul 11.00 WIB. Kasatlantas Polres Purwakarta AKP Dadang Supriadi mengatakan, anggota yang bertugas itu merupakan petugas dari Polsek Kota.

”Bisa ditanyakan langsung ke anggota yang bertugas atau ke Kapolsek Kota,” kata Kasatlantas Polres Purwakarta, AKP Dadang Supriadi.

Terkait kondisi korban yang terlindas truk, informasi yang didapat korban hanya mengalami luka-luka dan mendapatkan penanganan medis.

Sementara itu, orang tua korban dalam video yang diunggah akun @ndorobei.official mengatakan insiden itu bermula saat anaknya mengendarai motor tanpa dilengkapi dengan Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) dan menggunakan knalpot brong.

”Sehingga anak saya ketakutan karena di depan ada petugas,” katanya.

Ia mengatakan anaknya itu tak sengaja menyenggol tangan petugas tersebut dan kemudian terjatuh. Ia juga menyebut anaknya tidak terlintas truk, melainkan terserempet.

”Adapun pemberitaan yang menyebabkan bukanlah terlindas, melainkan terserempet. Kami selaku orang tua mohon maaf pada jajaran Polres Purwakarta dengan viralnya video tersebut,” ujarnya.