Sebagai informasi, Putri Wan Fadhil yakni Alchadiqotu Asroril Fahmi dipersunting Mahfudh Syafii Abdul Karim putra dari Mur Kholiq dan Mahmudah asal Demak, Jawa Tengah.
Pernikahan itu berlangsung di rumahnya, Dusun Tumenggungan, Desa Genuksuran, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Minggu (3/11/2024).
Usai debat berakhir, kedua paslon pun langsung menyempatkan diri datang ke acara pernikahan putri Wan Fadhil. Mereka datang bersama tim pemenangan masing-masing.
Ketua PCNU Grobogan Wan Fadhil mengatakan, ia memang sengaja mengundang kedua paslon peserta Pilkada Grobogan 2024 itu.
Selain memang kenal dekat, niatnya mengundang kedua pasangan yang berkontestasi di pesta demokrasi itu guna memberikan pesan damai Pilkada Grobogan 2024.
Murianews, Grobogan – Ketua PCNU Grobogan, Jawa Tengah Wan Fadhil mengundang dua pasangan calon peserta Pilkada Grobogan 2024, Hadi-Sugeng dan Bambang-Catur ke pernikahan putrinya.
Sebagai informasi, Putri Wan Fadhil yakni Alchadiqotu Asroril Fahmi dipersunting Mahfudh Syafii Abdul Karim putra dari Mur Kholiq dan Mahmudah asal Demak, Jawa Tengah.
Pernikahan itu berlangsung di rumahnya, Dusun Tumenggungan, Desa Genuksuran, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Minggu (3/11/2024).
Acara itu berbarengan dengan pelaksanaan Debat Pilkada Grobogan 2024 di Ballroom Hotel 21 Purwodadi.
Usai debat berakhir, kedua paslon pun langsung menyempatkan diri datang ke acara pernikahan putri Wan Fadhil. Mereka datang bersama tim pemenangan masing-masing.
Setelah beradu gagasan di atas panggung Debat Pilkada Grobogan 2024, kedua kubu itu tampak saling menyapa dan bersalaman sembari melempar senyum.
Ketua PCNU Grobogan Wan Fadhil mengatakan, ia memang sengaja mengundang kedua paslon peserta Pilkada Grobogan 2024 itu.
Selain memang kenal dekat, niatnya mengundang kedua pasangan yang berkontestasi di pesta demokrasi itu guna memberikan pesan damai Pilkada Grobogan 2024.
Harus Berjalan Damai
Wan Fadhil mengatakan, pilkada merupakan sarana untuk memilih pemimpin daerah ke depan. Maka, prosesnya harus berjalan dengan damai.
’’Pilkada serentak adalah sarana yang disediakan oleh negara untuk memilih pemimpin. Oleh karena itu, prosesnya seharusnya ditempuh dengan cara yang baik, bermartabat dan penuh suasana kedamaian,’’ katanya.
Menurutnya, edukasi terkait Pilkada Damai pada warga perlu digaungkan para tokoh agama dan tokoh masyarakat, seperti dirinya.
Ia ingin menunjukkan bahwa para tokoh tersebut dapat memberikan pendidikan politik kepada masyarakat.
’’(Mereka memiliki peran untuk) memberikan edukasi dan pendidikan politik kepada umat,’’ katanya.
Beri Pesan Sejuk
Dia berharap tokoh agama dan masyarakat terus memberikan pesan yang sejuk di tengah tingginya tensi politik.
Termasuk melalui media dakwah salah satu cara yang efektif menyampaikan pesan-pesan yang sejuk di tengah-tengah tingginya hiruk pikuk kontestasi politik yang ada.
’’Saya sengaja mengundang mereka karena saya kenal keduanya. Selain itu saya ingin mereka menunjukkan diri sebagai politisi sejati yang bisa selalu rukun usai berkontestasi,’’ katanya.
Mereka memiliki tujuan yang sama yakni sama-sama ingin memajukan Kabupaten Grobogan tercinta ini menjadi lebih berdaya saing dan lebih berkemajuan.