Perusahaan ini Konsisten Bantu Warga Kudus Dapatkan Hunian Layak

Murianews, Kudus – Perusahaan PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) terus konsisten dalam membantu warga di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, untuk mendapatkan hunian yang layak. Adapun caranya adalah melalui pembiayaan perkreditan melalui perbankan-perbankan yang ada di Kudus.

Tugas salah satu badan usaha milik negara (BUMN) ini memang memberikan pinjaman kepada bank baik swasta maupun plat merah. Perusahaan ini menyalurkan kredit dengan keguanaan renovasi rumah atau Kredit Pemilikan Rumah (KPR).
Direktur utama PT SMF Sananta Wiyogo menuturkan, masyarakat punya hak untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah. Baik itu digunakan untuk KPR ataupun hanya perbaikan rumah. Dengan begitu, mereka bisa mendapatkan hunian yang layak sama seperti yang diamanatkan undang-undang.

Meski begitu, perusahaan ini (SMF), memang tidak bisa bergerak sendiri dalam penyosialisasian ini. Mereka butuh mitra yang kemudian bisa menyentuh lapisan masyarakat.

”Di sinilah SMF hadir, namun masih banyak memang yang belum tahu jika mendapat layanan ini itu mudah, karena itulah kami menyosialisasikan ini bersama mitra kami di DPR, Pak Musthofa Wardoyo,” ucapnya di sosialisasi peran SMF di Desa Garung Lor, Sabtu (22/7/2023) malam.

Dengan adanya penyosialisasian perusahaan SMF ini, pihaknya berharap warga dengan penghasilan yang rendah tidak ragu mengambil bantuan perbankan di bank. Itu karena SMF akan selalu memberikan pinjaman pada bank agar mereka bisa memberikan pinjaman dengan bunga murah untuk masyarakat.

Anggota Komisi 11 DPR RI Musthofa Wardoyo menuturkan, dengan adanya sosialisasi perusahaan SMF ini, diharapkan masyarakat Kudus bisa semakin bisa memanfaatkan layanan perbankan. Baik untuk mengambil KPR atau renovasi rumah.

”Kami tidak ingin warga saya tidak tahu. Akses ke lembaga keuangan itu sangat mudah. Sepanjang dia berpenghasilan dia tetap maka tetap akan disetujui,” ungkapnya.

Musthofa sendiri, siap memfasilitasi pihak manapun yang mau mengambil pinjaman
tersebut. Apalagi, dia juga punya bank perkreditan rakyat (BPR) sendiri.

”Nanti konstituen kami akan kami data, ingat ini bukan bantuan jadi memang akan kami pilih mereka yang kami rasa ekonominya mampu menjalankan kredit,” jelasya tentang perusahaan SMF ini.

Editor: Budi Santoso