Soal Pembongkaran Makam Mbah Maimoen, Ini Kata Gus Yasin
Anggara Jiwandhana
Senin, 24 Juli 2023 09:24:00
Murianews, Kudus – KH Taj Yasin Maimoen, atau yang kerap disapa Gus Yasin meminta masyarakat tidak perlu resah dengan pembongkatan makam ayahnya, KH Maimoen Zubair di komplek pemakaman tertua di Makah, Ma’la.
Dia menuturkan, pembongkaran makam di sana memang selalu dilakukan setiap empat tahun sekali sehingga diharapkan hal ini tidak menjadi keresahan di kalangan murid Mbah Maimoen.
’’Karena memang luasannya kan juga dari zaman nabi sampai sekarang juga tetap, sehingga perlu dibongkar, kita enggak perlu resah,’’ ucapnya saat mengisi Pengajian selapanan dalam rangka haul keempat KH Maimoen Zubair, di Rumah Gebyok Mejobo, Kudus, Jawa Tengah, Minggu (24/7/2023) malam.
Gus Yasin juga berharap para murid Mbah Maimoen tidak perlu mengkhawatirkan desas-desus soal jasad dari Mbah Maimoen yang masih utuh. Bila memang masih utuh, pasti dari pemerintah setempat tidak akan membongkar makam tersebut.
’’Kami yakin jika tubuh (Mbah Maimoen) sudah menjadi satu dengan Ma’la. Sehingga yang dipindahkan adalah kafannya saja, ini tidak jadi masalah,’’ sambungnya.
Sebagai murid dari Mbah Maimoen, sambung Gus Yasin, seyogyanya tetap bisa mendoakan Mbah Maimoen di manapun dan kapanpun tempatnya.
Meski memang, lanjut Gus Yasin, almarhum ayahnya tersebut sempat memberi isyarat bila ingin berziarah ke makamnya maka disarankan untuk berziarah ke makam ayahnya yakni K Zubair Dahlan.
’’Mbah Moen juga sempat memberikan isyaratnya bila akan meninggal ketika tidak membawa seluruh obatnya untuk beribadah haji, itu adalah salah satu pertanda yang seharusnya kita tangkap waktu itu,’’ ungkapnya.
Dalam Pengajian selapanan dalam rangka haul keempat KH Maimoen Zubair dihadiri oleh para anak Mbah Maimoen dan alim ulama lainnya. Seperti KH Abdul Ghofur Maimoen, KH Muhamad Idror Maimoen dan KH Taj Yasin Maimoen.
Ikut hadir pula dalam kesempatan tersebut yakni Habib Ali Zainal Abidin Al Kaff hingga Habib Ali Ustman Baagil dan Habib Muhammad Alwi Baagil. Sementara penyelenggara kegiatan pada malam hari kemarin adalah KH Nusron Wahid dan H Mawahib.
Editor: Zulkifli Fahmi
Gus Yasin (Murianews/Nusantara Satu)



