Siap-Siap! CPNS Sekolah Kedinasan Dibuka Mei, Kementerian Juni
Anggara Jiwandhana
Sabtu, 4 Mei 2024 09:23:00
Murianews, Jakarta – Bagi kamu yang sedang menanti adanya penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) atau CASN wajib untuk siap-siap dari sekarang. Pasalnya, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB) sudah melakukan woro-woro penerimaan CPNS.
Menpan RB Abdullah Azwar Anas dalam siaran persnya mengatakan, seleksi CPNS di lingkungan sekolah kedinasan akan dimulai Mei. Sedangkan CASN di berbagai kementerian/lembaga (K/L) dan pemerintah daerah bulan Juni.
”Pembukaan pendaftaran CPNS melalui sekolah kedinasan akan dimulai bulan ini juga, sekarang proses koordinasi penetapan formasinya di masing-masing instansi,” katanya seperti dilansir Antara.
Dia mengatakan pada tahun ini KemenPANRB menetapkan persetujuan formasi pada 8 instansi penyelenggara sekolah kedinasan dengan alokasi 3.445 formasi.
Sekolah kedinasan yang akan diberikan alokasi formasi adalah Politeknik Keuangan Negara STAN, Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN), Politeknik Siber dan Sandi Negara.
Selanjutnya, Politeknik Statistika STIS, Politeknik Ilmu Pemasyarakatan dan Politeknik Imigrasi, 22 sekolah kedinasan di bawah naungan Kementerian Perhubungan, serta Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG).
”Sekolah kedinasan yang diberikan alokasi dengan mempertimbangkan tantangan zaman. Misalnya di STMKG, di mana kita menghadapi tantangan perubahan iklim. Juga di Politeknik Siber dan Sandi Negara di mana digitalisasi tak terelakkan, sehingga kita butuh talenta misalnya terkait cyber security,” tambahnya.
Selain CPNS melalui sekolah kedinasan, pemerintah juga akan membuka rekrutmen CASN di seluruh Indonesia.
”Kami targetkan pendaftaran CASN dimulai Juni 2024,” ujar Anas.
Kementerian PANRB telah memberikan persetujuan 1,2 juta yang terbagi menjadi 427.650 formasi pada instansi pusat dan 862.174 formasi pada instansi daerah. Jumlah tersebut bagian dari tahap awal pemenuhan kebutuhan 2,3 juta ASN yang akan direkrut secara berkelanjutan.
Anas mengungkapkan saat ini Badan Kepegawaian Negara (BKN) sedang mempercepat verifikasi terhadap pengisian formasi yang dilakukan K/L dan Pemda. Namun, tercatat masih ada 4 instansi yang belum melakukan pengisian rincian formasi.



