Kamis, 20 November 2025

Murianews, Kudus – Mantan Bupati Kudus HM Hartopo tiba-tiba dikabarkan ber-KTA Gerindra jelang bergulirnya Pilkada Kudus 2024. Padahal diketahui, ia kini merupakan kader dari PDI Perjuangan.

Informasi bahwa Hartopo sudah ber KTA Gerindra muncul dengan adanya foto KTA Gerindra atas nama Hartopo di salah satu grup whatsapp. KTA tersebut bahkan ditandatangani langsung oleh Ketua DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Sekjen Ahmad Muzani.

Namun ketika dikonfirmasi awak media via sambungan telepon, Jumat (24/5/2024), Hartopo mengaku tidak tahu dengan hal ini. Dia mengatakan yang lebih mengetahui adalah Ketua DPC Gerindra Kudus Sulistyo Utomo.

”Tanya Mas Sulis (Ketua DPC Gerindra) saja, saya nggak tahu, (KTA) belum diberikan pada kami,” ucapnya.

Meski demikian, Hartopo tidak memungkiri jika dirinya mengetahui adanya pendaftaran online supaya bisa mendapat KTA Gerindra.

”Oh ya itu memang ada, lewat DPC bisa langung ke DPP juga bisa, kan Mas Sulis juga sudah menyampaikan itu,” tuturnya.

Hartopo sendirin kini sudah mendaftar di dua partai besar, yakni PKB dan Gerindra. Soal kemana lagi dia akan mendaftar, Hartopo bilang dia masih menunggu instruki.

”Itu nanti, masih menunggu instruksi,” ujarnya.

Sementara Ketua DPC Partai Gerindra Kudus, Sulistyo Utomo saat dikonfirmasi Jumat (24/5/2024) mengatakan bahwa KTA Gerindra yang dimiliki Hartopo bisa saja diajukan yang bersangkutan secara online. Sama halnya dengan kasus yang terjadi di Bellinda Birton.

Meski demikian, Sulis menegaskan jika DPC Gerindra Kudus belum pernah memproses pengajuan KTA dari Hartopo.

”Sebulan lalu kami dengar kabarnya, namun kami belum turun melakukan verifikasi, KTA memang bisa diakses siapapun yang berminat dengan Partai Gerindra, asal ber-ktp Indonesia dan mau mengikutin ADAR Gerindra semua bebas mendaftar secara online,” rincinya.

Terlepas dari ini, Sulis mengaku cukup senang atas hal tersebut. Hal ini menunjukkan jika Partai Gerindra cukup banyak diminati oleh para calon potensial.

”Ya tentu saya senang dengan banyaknya calon-calon potensial yang ternyata merupakan anggota Partai Gerindra,” tandasnya.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler