Target Investasi Kudus Rp 2,08 T, Baru Terealisasi 13 Persen
Anggara Jiwandhana
Selasa, 9 Juli 2024 14:43:00
Murianews, Kudus – Target investasi Kudus, Jawa Tengah pada tahun 2024 adalah sebesar Rp 2,08 triliun. Namun hingga triwulan I, realisasinya baru tembus 13 persen saja dari nominal tersebut.
Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kudus sendiri masih optimis target itu bisa terkejar di akhir tahun. Pasalnya perusahaan perusahaan berskala menengah besar belum melaporkan Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) masing-masing usaha.
”Dapat kami katakan mana kala pelaku usaha ini tertib melaporkan, baik yang laporan tiap tiga bulan, enam bulan dan setahun, ini nanti InsyaAllah akan tercapai, karena itulah potret sesungguhnya investasi di Kudus,” ucap Kepala DPMPTSP Kudus Harso Widodo, Senin (9/7/2024).
Sebagai Upaya untuk menyadarkan para pelaku usaha agar mau membuat laporan LKPM-nya masing-masing, pihaknya pun telah melakukan jemput bola di Tingkat kecamatan hingga membuka layanan bantu pengisian LKPM secara daring.
Selain itu juga dilakukan kegiatan bimbingan teknis secara tatap muka untuk para pengusaha-pengusaha di Kudus agar bisa dengan lancar melaporkan LKPM-nya.
”Hari ini kami lakukan Bimtek juga dengan mendatangkan para pengusaha-pengusaha, harapannya mereka bisa dan mau melaporkan LKPM-nya,” ungkapnya.
Sejauh ini, ada tren positif dari para pengusaha untuk mau melaporkan LKPM-nya. Sehingga pada 2023 lalu, target investasi Kudus bisa melebihi target.
Selain berharap para pelaku usaha melaporkan LKPM-nya dengan tertib, Pemkab Kudus juga melakukan pelonggaran-pelonggaran kepengurusan investasi baru di Kudus.
Segala proses untuk penanaman modal baru di Kota Kretek saat ini gratis dan tanpa dipungut biaya apapun. Hanya memang untuk penerbitan-penerbitan nomor izin berusaha atau hal teknis lainnya yang berkaitan dengan kelayakan pendirian usaha masih dikenakan biaya.



