Sukun Bantu Pemdes Gondosari Turunkan Stunting dengan Cara Ini
Anggara Jiwandhana
Rabu, 24 Juli 2024 12:12:00
Murianews, Kudus – PT Sukun Wartono Indonesia turut serta berperan dalam mengentaskan permasalahan stunting di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Utamanya di Desa Gondosari, Kecamatan Gebog, Kudus.
Adapun caranya adalah dengan memberikan pemberian makanan tambahan (PMT) seperti telur, susu dan makanan bergizi penunjang pertumbuhan lainnya kepada 30-an anak stunting di desa tersebut. Pemberian bantuan ini, akan diberikan selama tiga bulan ke depan.
Penyerahan bantuan PMT ini dilaksanakan di Balai Desa Gondosari oleh perwakilan Direksi PT Sukun Armnima Yusuf Wartono dan keluarga besar Sukun lainnya kepada keluarga penerima, Rabu (24/7/2024).
Perwakilan direksi PT Sukun Armnima Yusuf Wartono mengatakan, Sukun yang merupakan bagian dari masyarakat wajib untuk menyukseskan program pemerintah dalam hal penurunan angka stunting.
Sejauh ini, sambung dia, Pemkab Kudus juga sudah berhasil mencatatkan penurunan angka stunting yang baik di tingkat Jawa Tengah. Meski memang belum mencapai target yang ditentukan pemerintah pusat yakni di angka 14 persen.
”Pada tahun ini angka stunting di Kudus masih berada di 15 persen. Sukun yang merupakan bagian dari masyarakat ikut memiliki tanggung jawab sosial untuk ikut menurunkan angka tersebut. semoga apa yang kami lakukan saat ini bisa membuat angka stunting di Kudus bisa turun menjadi 14 persen,” ucapnya di sela penyerahan PMT.
Kepala Desa Gondosari Alia Himawati mengucapkan terima kasih pada PT Sukun Wartono Indonesia yang terus memperhatikan perkembangan masyarakat di sekitar perusahaan.
”Kami ucapkan terima kasih sekali pada PT Sukun yang sudah membantu dalam hal pengentasan stunting ini,” katanya.
Saat ini, sambung dia, di desanya memang hanya tersisa 32 anak yang diduga stunting. Meski begitu dia mewanti-wanti kepada semua orang tua untuk tetap memperhatikan pola asuhnya, sehingga anak bisa tumbuh dengan baik.
”Bantuan stunting dari PT Sukun sangat membantu kami, namun yang terpenting saat ini adalah penerapan pola asuh yang baik,” tekannya.
