Sementara itu, Corporate Secretary PT Sukun Wartono Indonesia Deka Hendratmanto mengatakan awal mula program bedah rumah bersama Lazisnu berawal dari program santunan bersama Lazisnu. Kemudian berlanjut ke program bedah rumah.
”Program santunan anak yatim masih berjalan begitu juga dengan program bedah rumah yang sampai saat ini terus berjalan. Kami menggandeng Lazisnu karena mereka yang memiliki data terkait masyarakat yang membutuhkan program bedah rumah,” terangnya.
Sementara itu, Pj Bupati Kudus, HM Hasan Chabibie mengatakan adanya program Bedah Rumah ini dapat memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat. Pihaknya berharap program bedah rumah dapat terus berlanjut.
”Semoga program ini bisa berkelanjutan dan untuk ibu Wartinah selaku penerima program bedah rumah tentu ini menjadi hadiah akhir tahun yang baik,” imbuhnya.
Murianews, Kudus – Direktur Lazisnu Kudus, Muhammad Ihdi Fahmi mengatakan, pihaknya telah melaksanakan sembilan titik bedah rumah di 2024 ini. Saat ini masih ada satu titik rumah lagi yang akan di-Bedah Rumah.
”Selama setahun ini kami sudah melaksanakan bedah rumah di sembilan titik. Kami bermitra bersama PT Sukun Wartono Indonesia,” katanya, Selasa (24/12/2024).
Hal ini disampaikannya dalam penyerahan program bedah rumah milik Wartinah (65) warga Desa Undaan Lor, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus, Selasa (23/12/2024).
Pada kesempatan ini, penyerahan program bedah rumah terasa spesial lantaran dilakukan oleh Pj Bupati Kudus. Menurutnya hal itu akan menjadi penyemangat tersendiri bagi penerima program bedah rumah.
”Terima kasih bapak Pj Bupati yang telah berkenan hadir. Semoga penyerahan ini dapat bermanfaat bagi penerima manfaat,” sambungnya.
Selanjutnya pihaknya memohon doa dari masyarakat Kudus agar program ini dapat berkelanjutan. Sehingga semakin banyak yang mendapatkan bantuan bedah rumah.
”Mohon doa restunya dan supportnya semoga tambah berkah,” imbuhnya.
Awal Mula Program...
Sementara itu, Corporate Secretary PT Sukun Wartono Indonesia Deka Hendratmanto mengatakan awal mula program bedah rumah bersama Lazisnu berawal dari program santunan bersama Lazisnu. Kemudian berlanjut ke program bedah rumah.
”Program santunan anak yatim masih berjalan begitu juga dengan program bedah rumah yang sampai saat ini terus berjalan. Kami menggandeng Lazisnu karena mereka yang memiliki data terkait masyarakat yang membutuhkan program bedah rumah,” terangnya.
Sementara itu, Pj Bupati Kudus, HM Hasan Chabibie mengatakan adanya program Bedah Rumah ini dapat memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat. Pihaknya berharap program bedah rumah dapat terus berlanjut.
”Semoga program ini bisa berkelanjutan dan untuk ibu Wartinah selaku penerima program bedah rumah tentu ini menjadi hadiah akhir tahun yang baik,” imbuhnya.
