Kamis, 20 November 2025

Murianews, Kudus – Puncak arus balik Lebaran 2025 diperkirakan akan terjadi pada Minggu (6/4/2025), dengan lebih dari 2 juta kendaraan diprediksi kembali menuju wilayah Jabodetabek. Mengantisipasi lonjakan kendaraan ini, pihak kepolisian dan operator jalan tol telah menyiapkan sistem One Way.

Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol Agus Suryonugroho, mengonfirmasi bahwa sistem one way berskala nasional akan diberlakukan mulai 6 April 2025. Pelepasan one way ini akan dilakukan secara simbolis dari Gerbang Tol Kalikangkung, Jawa Tengah.

“Kami persiapkan arus balik dengan sistem one way nasional yang akan dimulai pada tanggal 6 April. Seremoninya akan dilakukan dari Kalikangkung,” ujar Agus, Senin (31/3).

Seperti dilansir dari Kompas.com, sistem one way ini bertujuan untuk memecah kepadatan lalu lintas, terutama dari arah Jawa Tengah menuju Jakarta. Kondisi itu diprediksi akan terjadi pada puncak arus balik pada Minggu (6/4/2025) akhir pekan.

Selain sistem one way, pihak kepolisian juga akan menerapkan skema contraflow di Tol Jakarta-Cikampek (Japek). Skema ini akan diterapkan secara situasional, bergantung pada tingkat kepadatan kendaraan.

“Tata kelola skenario untuk contraflow di Tol Jakarta-Cikampek akan dilakukan mulai dari kilometer 70 hingga kilometer 36. Parameter-parameter tertentu akan digunakan untuk memutuskan penerapan contraflow,” tambah Agus.

Penerapan contraflow di Tol Japek menjadi solusi darurat untuk membuka jalur tambahan guna mengurai kemacetan yang diprediksi akan terjadi pada arus balik dari timur ke barat. Sedangkan Sistem One Way untuk mengatasi persoalan dari Jateng ke Jabodetabek.

Jalur Fungsional...

  • 1
  • 2

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler