Kamis, 20 November 2025

Murianews, Jakarta – Lembaga Survei Charta Politica merilis hasil survei yang dilakukan pada periode 26-31 Oktober 2023. Survei tersebut terkait elektabilitas tiga pasangan Capres-Cawapres dalam Pemilu 2024.

Hasil survei tersebut menunjukkan elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran unggul telak apabila head to head dengan pasangan Ganjar-Mahfud.

Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya mengatakan, dalam simulasi dua nama, elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran mencapai 50,3 persen, sementara pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar hanya mencapai 29 persen.

”Pak Prabowo-Gibran dengan Anies-Cak Imin ada di angka 50 lawan 29, ada selisih sekitar 20 persen,” katanya mengutip Kompas.com, Senin (6/11/2023).

Selain itu, Prabowo-Gibran juga tercatat unggul dalam simulasi head-to-head melawan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD, meskipun selisihnya tidak sebesar dengan Anies-Muhaimin. Elektabilitas Prabowo-Gibran tercatat sebesar 43,5 persen, sedangkan Ganjar-Mahfud mencapai 40,6 persen. Selisih antara keduanya adalah 2,9 persen.

”Namun, Ganjar-Mahfud unggul ketika diadu dengan pasangan Anies-Muhaimin, dengan elektabilitas masing-masing mencapai 45,5 persen dan 34,4 persen,” imbuhnya.

Dalam simulasi tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden, elektabilitas pasangan Ganjar-Mahfud dan Prabowo-Gibran bersaing ketat. Elektabilitas Ganjar-Mahfud mencapai 36,8 persen, sementara Prabowo Subianto-Gibran mencapai 34,7 persen.

Selisih antara keduanya sekitar 2,1 persen, yang berada sedikit di atas margin of error survei ini sebesar 2 persen.

Sementara itu, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar memiliki elektabilitas sebesar 24,3 persen dalam simulasi tiga pasangan tersebut.

Survei ini dilakukan dengan mewawancarai 2.400 responden dari 38 provinsi se-Indonesia, dengan margin of error sekitar 2,0 persen.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler