Murianews, Garut – Sebuah video yang menampilkan anggota Satpol PP Garut mendeklarasikan dukungan untuk calon wakil presiden (Cawapres) Gibran Rakabuming Raka, menjadi viral di media sosial.
Video berdurasi 19 detik itu menampilkan anggota Satpol PP Garut menyebut jika Indonesia membutuhkan pemimpin muda.
Kepala Satpol PP Kabupaten Garut, Basuki Eko, mengkonfirmasi kebenaran video tersebut pada Selasa (2/1/2024).
Menurut Basuki Eko, pembuat utama video deklarasi tersebut adalah seorang tenaga kontrak berinisial CI, yang merupakan anggota Satpol PP senior di regu yang bertugas menjaga ketertiban umum di pusat Kota Garut.
”Inisiatif pembuatan video ini murni dari CI, anggota Satpol PP senior. Anggota yang terlibat ikut secara spontan karena diajak oleh seniornya,” ungkap Basuki Eko mengutip Kompas.com, Rabu (3/1/2024).
Pihak Satpol PP Garut menegaskan, Ketua Forum Bantuan Polisi Pamong Pradja yang disebut dalam video tidak memberikan dukungan kepada pasangan capres-cawapres manapun.
”Pak Andri, Ketua Forum, tidak memberikan perintah, dan tidak ada dukungan resmi dari pengurus lainnya. Danton (Komandan Peleton) dan anggota regu yang lain juga tidak mengetahui tentang video tersebut,” jelas Eko.
Anggota Satpol PP yang terlibat dalam pembuatan video tersebut telah dikenai sanksi. CI, sebagai pelaku utama, dikenai skorsing tanpa tunjangan selama tiga bulan, sementara anggota lainnya mendapat skorsing satu bulan tanpa tunjangan.
Eko mengakui adanya keprihatinan terhadap kondisi internal Satpol PP pasca-beredarnya video dukungan tersebut.
”Kami khawatirkan masalah internal, biasanya jika salah satu anggota dihukum, rekan-rekan satu peletonnya marah,” tambahnya.
