Jasad Bayi Terbungkus Plastik Ditemukan di Pemakaman Umum Malang
Cholis Anwar
Sabtu, 29 Juni 2024 18:09:00
Murianews, Malang – Warga Desa Palaan, Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang, Jawa Timur digemparkan dengan penemuan jasad bayi perempuan yang dibungkus plastik hitam. Jasad bayi itu ditemukan di tempat pemakaman umum (TPU) setempat.
Kasi Humas Polres Malang, Ipda Dicka Ermantara mengatakan, penemuan jasad bayi tersebut bermula ketika Kaseno (62), seorang warga setempat, hendak menuju sungai di seberang makam Desa Palaan pada Jumat (28/6/2024) sekitar pukul 16.00 WIB.
Saat melintasi area makam, Kaseno melihat bungkusan mencurigakan di pinggir jalan. Karena penasaran, ia membuka tas kresek warna hitam tersebut. Ternyata isinya adalah jasad bayi perempuan. Kaseno pun segera melaporkan penemuan tersebut ke petugas Polsek Ngajum.
”Tim dari Polsek Ngajum segera tiba di lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan evakuasi,” jelas Dicka dikutip dari Detik.com, Sabtu (29/6/2024).
Dicka menjelaskan, jasad bayi tersebut ditemukan dalam kondisi telanjang dan tanpa identitas. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh bayi. Diperkirakan bayi tersebut telah meninggal dunia sesaat setelah dilahirkan karena masih terdapat tali pusat yang menempel di perutnya.
Petugas Polsek Ngajum kemudian membawa jasad bayi tersebut ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang untuk dilakukan pemeriksaan visum.
Selain jasad bayi, petugas juga menemukan secarik kertas berisi pesan wasiat dalam bahasa Jawa di dalam tas kresek. Pesan tersebut berbunyi, ”Sopo ae seng nemokno tolong kuburno seng layak, aku wong miskin, (Siapa pun yang menemukan, tolong kuburkan dengan layak, saya orang miskin),” tulis wasiat tersebut.
”Kami menemukan wasiat di tas tersebut yang intinya meminta agar jasad bayi tersebut dikuburkan dengan layak,” jelas Dicka.
Ipda Dicka menegaskan bahwa pihaknya tengah melakukan penyelidikan secara menyeluruh untuk mengungkap fakta-fakta terkait kasus ini.
Upaya identifikasi korban dan pencarian informasi dari masyarakat sekitar terus dilakukan untuk menemukan pihak yang bertanggung jawab atas kejadian ini.
”Masih dalam proses penyelidikan, kami akan berupaya semaksimal mungkin untuk mengidentifikasi dan mencari siapa pelaku yang tega membuang jasad bayi tersebut,” pungkasnya.



