Senin, 28 April 2025

Murianews, Yahukimo – Enam guru kontrak di Distrik Anggruk, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, dilaporkan meninggal dalam serangan yang diduga dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pada Jumat (21/3/2025) sekitar pukul 16.00 WIT.

Para korban merupakan guru kontrak yang sedang berada di rumah saat penyerangan terjadi.

Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto mengonfirmasi adanya laporan terkait insiden tersebut. Namun, kepastian mengenai kejadian ini masih dalam tahap pembahasan antara Pemerintah Daerah (Pemda) Yahukimo dan aparat keamanan.

”Memang ada laporan terkait penyerangan yang menewaskan enam orang guru kontrak karena dibunuh dan dibakar KKB, namun untuk memastikannya, Pemda Yahukimo beserta TNI-Polri masih akan membahasnya,” ujar AKBP Heru Hidayanto dikutip dari Antara, Sabtu (22/3/2025).

Berdasarkan laporan sementara, penyerangan terjadi saat KKB melintas di wilayah tersebut dan langsung menyerang seorang guru.

Tidak berhenti di situ, kelompok bersenjata tersebut kemudian memasuki rumah para korban, melakukan penyerangan, dan membakar rumah tersebut hingga menyebabkan enam guru kontrak meninggal dunia.

Proses verifikasi...

AKBP Heru Hidayanto juga menyebut, saat ini pihaknya belum dapat memastikan kelompok mana yang bertanggung jawab atas serangan ini. Identitas para korban juga masih dalam proses verifikasi.

”Belum dapat dipastikan KKB dari kelompok mana yang melakukan penyerangan dan identitas korban, karena kami masih terus berkoordinasi dengan Pemda Yahukimo untuk pengecekan dan langkah yang akan dilakukan,” tambahnya.

Saat ini, aparat keamanan terus melakukan koordinasi untuk menentukan langkah selanjutnya dalam penanganan kasus ini.

Komentar

Berita Terkini