Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jakarta – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono, memastikan kerja sama pertanian antara Indonesia dan Belanda akan dipermudah. Hal ini bertujuan untuk mendukung ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan.

Sudaryono menegaskan, Pemerintah Indonesia berkomitmen penuh untuk memberikan kemudahan dan kepastian bagi mitra asing yang membawa manfaat nyata bagi petani dan masyarakat luas.

”Kementerian Pertanian Indonesia sangat antusias, apalagi Belanda memiliki reputasi sebagai pengekspor pertanian terbesar kedua di dunia, meskipun (luas) negaranya kecil. Itu luar biasa dan menjadi inspirasi bagi kami,” ujar Sudaryono dikutip dari Antara, Rabu (18/6/2025).

Pernyataan ini menyusul penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) kerja sama di bidang pertanian berkelanjutan, hortikultura, teknologi greenhouse, hingga peningkatan kapasitas generasi muda petani.

Sudaryono, yang akrab disapa Mas Dar, menyampaikan apresiasi atas kunjungan delegasi Belanda yang dipimpin oleh Wakil Menteri Pertanian, Perikanan, dan Ketahanan Pangan Belanda, Guido Landheer.

Delegasi tersebut terdiri dari perwakilan pemerintah, pelaku usaha, serta penyedia teknologi pertanian.

Ia mengungkapkan, beberapa perusahaan Belanda sebelumnya telah menunjukkan minat untuk berinvestasi di sektor pertanian Indonesia, meski sempat menghadapi kendala.

Melalui MoU ini, Sudaryono menekankan pentingnya transfer pengetahuan di bidang hortikultura, teknologi greenhouse, benih unggul, dan sistem irigasi modern. Hal ini krusial untuk menjaga momentum peningkatan sektor pertanian di Indonesia.

Capaian produksi...

Mas Dar juga memaparkan capaian peningkatan produksi pertanian nasional. Produksi padi nasional, misalnya, naik 52,45 persen pada Triwulan I 2025 dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

”Selanjutnya, fokus kami adalah pengembangan hortikultura. Belanda memiliki keunggulan teknologi dan pengalaman. Kami juga ingin generasi muda Indonesia aktif terlibat dalam sektor ini, terutama melalui pemanfaatan teknologi greenhouse,” jelasnya.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler