Jumat, 11 Juli 2025

Murianews, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmennya untuk mengakselerasi transformasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) agar mampu naik kelas.

Langkah ini merupakan bagian integral dari strategi pemerintah untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8 persen.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Deputi Diseminasi dan Media Informasi Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Noudhy Valdryno, dalam diskusi ”Double Check” bertajuk ”Lapangan Kerja, UMKM, dan Kemandirian Ekonomi Indonesia” di Jakarta, Sabtu (21/6/2025).

”Presiden menginginkan ekonomi Indonesia tumbuh 8 persen. Namun, target ini tidak akan tercapai jika hanya bertumpu pada satu sektor,” ujar Valdryno.

Ia menjelaskan, ada tiga jalur utama pertumbuhan yang harus digenjot secara bersamaan.

Ketiga jalur tersebut meliputi penguatan pertumbuhan perusahaan lokal berskala besar, peningkatan aktivitas dan investasi perusahaan internasional di berbagai sektor dalam negeri, serta pendorongan UMKM Indonesia untuk terus berkembang dan naik kelas.

Ryno menekankan pentingnya peran UMKM dalam pencapaian target ekonomi.

”UMKM kita tidak bisa stagnan. Jika ingin ekonomi tumbuh 8 persen, maka UMKM harus terus berkembang. Tidak semua akan menjadi perusahaan besar, tetapi setiap tahun harus ada yang naik level dan yang baru tumbuh,” tegasnya.

Sinergi lintas sektor...

  • 1
  • 2

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler