Kamis, 20 November 2025

Merespons eskalasi yang terjadi, Angkatan Darat Thailand menyatakan telah menginstruksikan semua satuan terkait untuk memantau situasi secara ketat dan akan memperbarui informasi secara berkala.

Sementara itu, laporan media yang belum dikonfirmasi menyebutkan dua tentara Thailand terluka akibat serangan dari pihak Kamboja.

Ketegangan ini terjadi menyusul insiden ledakan ranjau di Provinsi Ubon Ratchathani pada Selasa (22/7/2025) dan Rabu (23/7/2025), yang mengakibatkan sejumlah personel militer Thailand mengalami cedera serius, bahkan salah satu korban kehilangan kakinya.

Sebagai respons, pada Rabu (23/7/2025), Panglima Wilayah II Angkatan Darat Thailand, Letnan Jenderal Boonsin Padklang, telah memerintahkan penutupan seluruh titik perbatasan antara Thailand dan Kamboja mulai Kamis (24/7/2025).

Komentar

Terpopuler