Wakil Ketua DPRD Makassar, Anwar Faruq, yang juga berada di lokasi saat kejadian, membenarkan informasi ini.
Ia mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terprovokasi. Ia menekankan pentingnya menjaga nilai-nilai budaya saling menghargai dan menyayangi.
Selain korban meninggal, beberapa staf lainnya dilaporkan masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Grestelina.
Murianews, Makassar – Kebakaran hebat yang melanda Gedung DPRD Kota Makassar pada Jumat (29/8/2025) malam menelan tiga korban jiwa.
Ketiganya bukanlah pejabat tinggi, melainkan staf yang menjalankan tugas sehari-hari di lingkungan pemerintahan.
Tiga korban itu adalah Sarina, staf Fraksi PDIP. Sarina merupakan staf dari anggota DPRD Makassar, Andi Tenri Uji. Ia ditemukan meninggal dunia di lantai dua gedung yang terbakar.
Kemudian Abay yang merupakan fotografer Humas DPRD Kota Makassar. Abay dikenal kerap mengabadikan momen penting seperti rapat paripurna.
Ia diduga terjebak di dalam gedung dan tidak sempat menyelamatkan diri dari asap tebal. Jenazahnya ditemukan oleh tim pemadam kebakaran saat proses penyisiran.
Selanjutnya Syaiful yang merupakan Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat Kecamatan Ujung Tanah. Ia hadir dalam rapat paripurna sebagai perwakilan camat.
Saat api membesar, ia melompat dari lantai empat untuk menyelamatkan diri, namun nyawanya tidak tertolong dan ia meninggal di RS Grestelina.
Wakil Ketua DPRD...
Wakil Ketua DPRD Makassar, Anwar Faruq, yang juga berada di lokasi saat kejadian, membenarkan informasi ini.
Ia mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terprovokasi. Ia menekankan pentingnya menjaga nilai-nilai budaya saling menghargai dan menyayangi.
Selain korban meninggal, beberapa staf lainnya dilaporkan masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Grestelina.