Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jakarta – Sedikitnya 14 penambang meninggal setelah sebuah tambang emas di El Callao, negara bagian Bolivar, Venezuela selatan, runtuh akibat banjir bandang yang melanda wilayah tersebut baru-baru ini.

Mengutip dari Antara, insiden tragis ini terjadi menyusul hujan deras yang berlangsung selama empat jam, dimulai pada Minggu sore (12/10/2025). Hujan dengan volume air yang sangat besar tersebut dengan cepat membanjiri gua-gua bawah tanah tempat para penambang bekerja.

Menurut laporan dari Sistem Manajemen Risiko Nasional, kecelakaan tersebut terjadi di tambang yang dikenal sebagai ”Cuatro Esquinas de Caratal”, yang berjarak sekitar 850 kilometer di tenggara ibu kota Caracas, dekat perbatasan dengan Guyana dan Brasil.

Sebanyak 11 penambang tewas karena terjebak di dalam gua-gua bawah tanah. Sementara tiga penambang lainnya meninggal setelah terperangkap di dekat pompa motor yang digunakan untuk menyedot air di lokasi penambangan.

Mereka terjebak di tiga sumur yang memiliki kedalaman antara 30 hingga 40 meter.

Saat ini, operasi penyelamatan sedang berlangsung melibatkan setidaknya lima badan keamanan, penyelamatan, dan perlindungan sipil, serta unit-unit militer.

Organisasi tersebut merinci bahwa langkah darurat yang dilakukan adalah memompa air dari area yang terendam banjir sebelum dapat mengevakuasi jenazah.

Jumlah korban resmi dikonfirmasi berdasarkan keterangan dari para penambang yang berhasil menyelamatkan diri dari bencana banjir tersebut.

Evakuasi jenazah...

Video yang beredar di media sosial menunjukkan upaya keras tim penyelamat dan rekan-rekan penambang dalam mengevakuasi jenazah dari lumpur dan genangan air.

Bencana ini kembali menggarisbawahi risiko tinggi dalam operasi penambangan di wilayah El Callao, yang sebagian besar ekonominya bergantung pada ekstraksi emas.

Organisasi perlindungan lingkungan telah berulang kali memperingatkan operasi penambangan di daerah tersebut seringkali beroperasi dalam kondisi yang sangat berbahaya tanpa infrastruktur dan kontrol yang memadai.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler