Mereka yang terjebak adalah enam perempuan yang merupakan petugas Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK).
Sekitar 30 menit mereka terjebak dalam lift, sebelum akhirnya bisa dievakuasi petugas. Para petugas PKK berada di gedung tersebut untuk menghadiri kegiatan sosialisasi Gelar Pelangi 2023 di lantai 4.
Melansir dari Detik.com, Sabtu (27/5/2023), peristiwa itu terjadi pada pukul 10.00 WIB, Jumat (26/5/2023). Petugas BPBD Banjar mengalami kesulitan saat proses evakuasi.
Sebab, tidak adanya kunci darurat untuk membuka pintu lift. BPBD Banjar pun kemudian berkoordinasi dengan teknisi lift yang ada di rumah sakit.”Pertama didobrak dulu, tapi sulit. Kemudian mencari kunci darurat, biasanya kuncinya itu disimpan di satpam, tapi tidak ada. Kemudian koordinasi ke rumah sakit, kebetulan ada teknisi lift. Datang bawa kunci darurat. Alhamdulillah enam ibu-ibu yang terjebak berhasil dikeluarkan," ungkap Kasi Kedaruratan Logistik BPBD Banjar Yudi Andiana.Saat pintu lift dibuka, posisi kabin berada 20 sentimeter di atas lantai bangunan. Posisi penumpang lift berada di lantai 4 akan turun ke lantai bawah.”Tidak ada korban, hanya panik dan syok karena sempat terjebak lift selama setengah jam. Teknisi menganjurkan lift sementara tidak digunakan,” katanya.
Murianews, Banjar – Musibah orang terjebak dalam lift terjadi di gedung perpustakaan Kota Banjar, Jawa Barat.
Mereka yang terjebak adalah enam perempuan yang merupakan petugas Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK).
Sekitar 30 menit mereka terjebak dalam lift, sebelum akhirnya bisa dievakuasi petugas. Para petugas PKK berada di gedung tersebut untuk menghadiri kegiatan sosialisasi Gelar Pelangi 2023 di lantai 4.
Baca juga: Sampaikan Dukacita, Ganjar Pastikan Hak Korban Kecelakaan Kerja Lift Pemprov Jateng Terpenuhi
Melansir dari Detik.com, Sabtu (27/5/2023), peristiwa itu terjadi pada pukul 10.00 WIB, Jumat (26/5/2023). Petugas BPBD Banjar mengalami kesulitan saat proses evakuasi.
Sebab, tidak adanya kunci darurat untuk membuka pintu lift. BPBD Banjar pun kemudian berkoordinasi dengan teknisi lift yang ada di rumah sakit.
”Pertama didobrak dulu, tapi sulit. Kemudian mencari kunci darurat, biasanya kuncinya itu disimpan di satpam, tapi tidak ada. Kemudian koordinasi ke rumah sakit, kebetulan ada teknisi lift. Datang bawa kunci darurat. Alhamdulillah enam ibu-ibu yang terjebak berhasil dikeluarkan," ungkap Kasi Kedaruratan Logistik BPBD Banjar Yudi Andiana.
Saat pintu lift dibuka, posisi kabin berada 20 sentimeter di atas lantai bangunan. Posisi penumpang lift berada di lantai 4 akan turun ke lantai bawah.
”Tidak ada korban, hanya panik dan syok karena sempat terjebak lift selama setengah jam. Teknisi menganjurkan lift sementara tidak digunakan,” katanya.