Pemasangan LPJU di Rembang Mulai Dikerjakan, Total Ada 528 Titik
Dani Agus
Rabu, 1 Oktober 2025 20:40:00
Murianews, Rembang – Pemasangan Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, mulai dikerjakan. Total ada 528 titik lampu akan terpasang melalui dukungan APBN, APBD Provinsi Jawa Tengah, dan APBD Kabupaten Rembang.
Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Rembang saat ini tengah menyiapkan instalasi pondasi tiang LPJU yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Kepala Dishub Kabupaten Rembang Drupodo menjelaskan, pekerjaan LPJU dari APBN telah dimulai, terutama tahap pembuatan pondasi tiang lampu.
Pemasangan LPJU ini menyasar 60 titik di ruas Rembang-Sarang dan Rembang-Bulu. Penentuan titik pemasangan dilakukan melalui survei bersama pihak pusat dan Dishub Rembang.
”Sekarang yang di jalan nasional sudah mulai dikerjakan, mulai dari pembuatan pondasi untuk lampunya. Lokasinya kemarin sudah kita survey, untuk penentuan titiknya hasil survei antara pihak ketiga dari pusat dengan kita sesuai kebutuhan di lapangan,” jelas Drupodo, Rabu (1/10/2025).
Selain bantuan APBN, Pemkab Rembang juga menunggu realisasi LPJU dari APBD Provinsi Jawa Tengah. Berdasarkan informasi awal, Rembang mendapat alokasi 30 titik lampu untuk wilayah Kecamatan Lasem hingga Sale.
”Hingga saat ini belum ada info lagi dari Provinsi. Tetapi info awal kita mendapat 30 titik untuk Lasem sampai Sale dan titiknya juga sudah dilakukan survei. Itu yang untuk 2025,” terangnya, dilansir dari laman Pemkab Rembang.
Sementara itu, pemasangan LPJU yang bersumber dari APBD Kabupaten Rembang masih dalam proses pengadaan barang dan jasa.
Rampung dalam Dua Bulan...
Jumlahnya mencapai 438 titik dan tersebar di seluruh wilayah, khususnya pada ruas jalan kabupaten. Drupodo berharap seluruh pemasangan dapat rampung dalam dua bulan ke depan.
Dengan tambahan LPJU dari APBN, APBD Provinsi, dan APBD Kabupaten, total sebanyak 528 titik penerangan jalan akan terpasang. Fasilitas ini diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan dan keamanan masyarakat saat beraktivitas di malam hari.



