Dikira Babi Ngepet, Pelaku Pencurian di Welahan Jepara Ternyata

Murianews, Jepara – Warga Desa Ketilengsingolelo, Kecamatan Welahan, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah sempat dihebohkan dengan aksi pencurian di sejumlah rumah. Warga sempat mengira pelakunya adalah babi ngepet.

Kapolres Jepara, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengatakan, semula warga resah dengan barang-barang berharga dan uang mereka hilang. Kehilangan antara warga satu dengan lainnya terjadi dalam rentan waktu berdekatan.

”Sebelumnya warga mengira ada babi ngepet karena warga tidak tahu siapa pelakunya. Warga juga tidak ada yang laporan ke polisi,” kata AKBP Wahyu, Kamis (20/7/2023).

Terungkapnya kasus tersebut setelah salah satu korban melaporkan kepada polisi. Muslimah (56), salah satu warga setempat yang menjadi korban kehilangan sejumlah barang dengan nilai Rp 17 juta.

Setelah dilakukan penyelidikan, akhirnya diketahui bahwa maling tersebut adalah SA (30). Warga Desa Ketilengsingolelo itu merupakan salah satu pekerja di tempat pembuatan batu bata.

AKBP Wahyu menerangkan, SA maling di rumah Muslimah pada Sabtu (15/7/2023). Dari hasil pemeriksaan Kepolisian, SA mencuri di rumah Muslimah sekitar pukul 15.00 WIB saat rumah dalam kondisi kosong.

SA beraksi dengan cara mencongkel kaca jendela menggunakan tang atau catut. Setelah berhasil, SA langsung mengambil barang-barang berharga berupa gelang emas 15 gram, cincin emas 1,5 gram dan 2 gram yang berada di dalam almari. Pelaku juga mengambil uang di almari yang berada di dapur sejumlah Rp 3 juta.

”Kerugian ditaksir mencapai Rp 17 juta,” sebut Wahyu.

Selain di rumah Muslimah, rupanya SA juga mengakui bahwa dia mencuri di lima rumah warga lainnya.

Pihaknya menambahkan,uang hasil curian tersebut digunakan SA untuk kebutuhan pribadi. Selain itu, SA juga memakai uang tersebut untuk hura-hura dengan teman-temannya.

Editor: Dani Agus