Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jepara – Sebanyak 400 anak di SD Kampus Panggang, Kecamatan Jepara mengikuti peringatan Hari Gosok Gigi dan Kesehatan Mulut Nasional. Mereka dilatih cara gosok gigi dengan benar.

Ratusan anak itu diberi sikat gigi dan pasta gigi. Dengan dibimbing dokter gigi, mereka pelan-pelan dilatih gosok gigi. Banyak anak ternyata belum bisa menggosok gigi dengan benar. Mereka sangat antusias memperhatikan dokter gigi dari Medina Dental Klinik Gigi Jepara itu.

Rata-rata mereka hanya menggosok dari arah kanan ke kiri atau sebaliknya. Padahal, menurut dokter, gosok gigi yang benar adalah dari atas ke bawah.

Saat ditanya dokter, anak-anak tersebut mengaku tak rutin menyikat gigi pada pagi dan malam jelang tidur. Tak sedikit dari mereka yang menyikat gigi hanya saat pagi hari saja.

Destila Zuba, dokter gigi Medina Dental Klinik Gigi Jepara mengungkapkan, ketidakteraturan anak dalam gosok gigi itu tergantung pada pola asuh orang tua. Tak sedikit orang tua yang menyepelekan tentang kesehatan gigi anaknya.

“Kebanyakan orang tua masih menyepelekan itu. Akhirnya anak tidak ada yang mengarahkan bagaimana menjaga kesehatan gigi dan mulut,” kata Destila, Sabtu (9/9/2023).

Destila menekankan betapa pentingnya orang tua memberi perhatian khusus pada kesehatan gigi dan mulut anaknya. Terutama anak-anak yang masih dalam fase pertumbuhan gigi.

Biasanya, gigi akan muncul pada anak usia satu tahun. Setelah itu, anak-anak akan mulai memakan apa saja. Pada kondisi itu, tak jarang gigi anak sudah ditempeli bakteri dari sisa-sisa makanan tersebut. Utamanya pada gigi susu yang masih rawan.

“Orang tua sering menganggap remeh tentang gigi susu. Dianggapnya, setelah gigi lepas nanti akan tumbuh lagi. Memang benar, tapi tak jarang bakteri masih tersisa di lubang gigi itu. Untuk itu, gosok gigi menjadi sangat penting ditekankan untuk anak sejak dini,” tegas Destila.

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler