Pengusaha Jepara Kembali Produksi Gelang Haji

Murianews, Jepara – Subandi (54), pengusaha asal Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, kembali memproduksi gelang jemaah haji Indonesia. Seluruh gelang jemaah haji Indonesia dibuat oleh pengusaha yang beralamat di RT 5 RW 1 Desa Bakalan, Kecamatan Kalinyamatan itu.

Subandi menyebutkan, tahun ini dia memproduksi 241 ribu gelang untuk jemaah haji dan 4.500 gelang untuk petugas haji. Untuk mempercepat proses produksi, Andi dibantu 15-20 karyawan tetap di tempatnya dan 100 karyawan borongan di rumah warga.

Gelang haji tersebut dibuat dengan bahan dasar monel jenis stainlees steel 304. Bahan itu ia ambil dari Jepang karena kualitasnya yang baik dan tidak sakit saat dipakai.

Subandi mengatakan, dalam sehari pihaknya bisa memproduksi 8.000 gelang pada saat musim haji. Produksi ini sudah dimulai sejak dua minggu sebelum bulan puasa.

”Biasanya tiga bulan sebelum keberangkatan haji kami sudah mulai produksi,” kata dia, Senin (22/4/2024).

Dia menjelaskan, ada tujuh tahap dalam pembuatan gelang haji ini. Pertama mulai dari pemilihan bahan baku yang sesuai kriteria dari Kementerian Agama.

”Setelah bahan baku sesuai, kedua pemotongan papan monel, dilanjutkan proses sablon dan pemanasan dengan oven dan bantuan sinar matahari,” jelasnya.

Tahap selanjutnya adalah pemotongan per pcs gelang, kemudian dilanjutkan dengan finishing dan terakhir pengemasan atau packing. Kendalanya, kata dia, adalah musim hujan. Dia mengaku selama musim hujan tidak melakukan proses produksi.

”Karena harus ada panas kering, kita produksi lewat sablon juga,” ucap Subandi.

Adapun motif gelang haji yang diproduksi setiap tahunnya berbeda. Perbedaan tersebut terletak pada kolom-kolom letak pada gelang.

”Menyesuaikan permintaan dari Kemenag, dulu pernah dikasih barcode hanya saja tidak dilanjutkan, karena ada yang terbaca dan tidak, disamping itu pembuatannya juga cukup rumit,” bebernya.

Selain menyematkan logo merah putih, gelang tersebut juga terdapat logo dan tulisan Kementerian Agama RI, paspor hingga kode bandara.

Gelang-gelang jemaah haji ini akan dikirimkan ke seluruh Indonesia, termasuk wilayah Aceh, Lampung, Bengkulu, Medan, Batam, Jambi, Jakarta, Solo, Surabaya dan lainnya.

Editor: Dani Agus