Bio Visa 1.414 Jemaah Haji Jepara Mulai Diajukan

Murianews, Jepara – Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Jepara, Jawa Tengah mulai mengajukan bio visa 1.414 jemaah haji Jepara. Pengajuan ini dilakukan setelah adanya kepastian jumlah dan jadwal keberangkatan jemaah haji asal Jepara ditentukan

Kepala Seksi (Kasi) Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Kemenag Jepara Siti Yuliati menyebutkan, sampai saat ini pengajuan bio visa sudah hampir seratus persen.

Bersamaan dengan itu, kini tahapannya yakni penentuan pra manifes untuk jadwal penerbangan dan penghitungan kursi pesawat.

”Alhamdulillah saat ini pengajuan bio visa sudah hampir seratus persen,” katanya, Rabu (24/4/2024).

Dalam penentuan manifes, pihak Kemenag Jepara bekerjasama dengan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH). Jika pra manifes sudah beres, data-datanya akan segera dikirim pemerintah provinsi.

Ia menyebutkan, bio visa yang diproses sebanyak 1.414 jemaah haji. Mereka diperkirakan akan mulai berangkat ke tanah suci pada 30-31 Mei 2024. Dari jumlah tersebut, sebanyak 318 orang merupakan lanjut usia (lansia).

”Jumlah tersebut juga sudah termasuk petugas yang akan mendampingi selama pelaksanaan ibadah haji di tanah suci yaitu KBI dan Petugas Haji Daerah (PHD),” terangnya.

Sedangkan berdasarkan gender, ada 614 jemaah haji laki-laki dan 800 jemaah haji perempuan. Dengan jemaah haji tertua berumur 98 tanun dari Cepogo kembang dan termuda umur 19 tahun.

”Jemaah yang berusia di atas 61 tahun ada 466 Orang, sehingga petugas  haji harus siap bekerja maksimal dalam  pelayanan haji tahun 2024,” ujarnya.

Ia menambahkan, jemaah haji Jepara pada tahun ini, terbagi ke dalam lima kloter. Yaitu kloter 72-76. Untuk kloter 72 nantinya akan bergabung bersama dengan jemaah Kabupaten Kudus. Kloter 73-75 di isi seluruhnya oleh jemaah calon haji Jepara, dan kloter 76 akan berangkat bersama dengan jemaah Kabupaten Pati.

Editor: Supriyadi