Sempat Sakit, Satu Calon Haji Jepara Masih Tertahan di Tanah Air

Murianews, Jepara – Satu jemaah calon haji asal Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, bernama Musapah terpaksa tertahan di Asrama Haji Donohudan, Boyolali. Gara-garanya ia sempat jatuh sakit dan harus dirawat di RS Moewardi Solo saat kloter yang ia ikuti terbang ke Tanah Suci.

Kasi Haji dan Umroh pada Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Jepara, Sri Yuliati mengatakan, Musapah tercatat sebagai jemaah di kloter 75 itu tiba di Asrama Haji Donohudan pada Jumat (31/5/2024) pukul 13.00 WIB. Sesampainya di sana, kondisi kesehatannya memburuk. Dia pun harus dirawat di rumah sakit selama enam hari.

”Jemaah sudah di embarkasi (Solo) sejak kemarin sore. Kondisinya sudah sehat dan layak terbang,” kata Yuli kepada Murianews.com, Jumat (7/6/2024).

Yuli menyampaikan, rencananya Musapah akan diterbangkan ke Tanah Suci Makah bersama jemaah haji kloter 99. Kloter tersebut berisi jemaah haji dari Kabupaten Sukoharjo dan Kabupaten Wonogiri. 

Saat ini pihaknya pun masih menunggu informasi lebih lanjut dari Panitia Pelaksana Ibadah Haji (PPIH) embarkasi Solo.

”Rencana akan diterbangkan pada kloter 99. Tapi kita tunggu kepastian penerbangannya dulu,” kata dia.

Sebagai informasi, seluruh jemaah haji asal Kabupaten Jepara sudah diberangkatkan. Jemaah calon haji Jepara terbagi menjadi lima kloter. Mulai dari kloter 72 hingga kloter 76.

Jumlah seluruh jemaah calon haji Jepara yang diberangkatkan ke Embarkasi Solo sebanyak 1.412 jemaah. Tiga orang dipulangkan. Serta satu jemaah masih tertahan di Asarama Haji Donohudan, Boyolali.

”Kami selalu berkomunikasi dengan pihak PPIH Solo terkait kondisi jemaah yang masih tertahan dan kapan akan diberangkatkan,” pungkas Yuli.

Editor: Supriyadi