Kamis, 20 November 2025

Murianews, Jepara – Sebagian jalan berstatus milik Kabupaten Jepara, Jawa Tengah (Jateng) mengalami kerusakan. Sayangnya, anggaran perbaikannya justru turun hingga Rp 3 miliar.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Ary Bachtiar menyebutkan, pada tahun 2024 anggaran klinik jalan sebesar Rp 9 miliar. Namun pada tahun 2025 ini, anggarannya hanya Rp 6 miliar.

”Tahun ini anggarannya berkurang atau menurun Rp 3 miliar dibanding tahun lalu,” sebut Ary, Rabu (15/1/2025).

Kendati demikian, Ary memastikan upaya pemeliharaan jalan kabupaten tetap dioptimalkan. Pihaknya sudah menerjunkan dua tim untuk klinik perbaikan jalan.

”Untuk klinik perbaikan jalan Kabupaten akan kita optimalkan, meski anggarannya menurun,” terangnya.

Ary memaparkan, untuk ruas jalan berstatus milik kabupten sepanjang 854 kilometer, sebagian mengalami kerusakan. Akibat cuaca ekstrem, pengerjaaanya baru 8,8 persen. Setelah cuaca membaik, pihaknya akan menyisir dan segera melakukan perbaikan.

”Karena cuaca ekstrem, klinik perbaikan jalan Kabupaten mengalami kendala. Kami akan segera menyisir ruas jalan mana yang berlubang, segera kami perbaiki," jelas dia.

Ary menyebutkan, ruas kabupaten sendiri panjangnya adalah 854,027 kilometer dengan jumlah titik 363 ruas jalan. Sedangkan jalan provinsi di Kabupaten Jepara ada lima ruas, dengan panjang 69,41 kilometer.

Perbaikan Jalan Provinsi...

Itu meliputi Kaliwungu atau batas Kabupaten Kudus-Kalinyamatan dengan panjang 6,790 kilometer. Selanjutnya ruas jalan Jepara-Kedungmalang-Pecangaan panjangnya 24,880 kilometer.

Berikutnya, ruas Jalan Lingkar Jepara dengan panjang 2,410 kilometer, ruas Jepara-Keling atau Batas Kabupaten Pati dengan panjang 35,000 kilometer. Kemudian ruas Jalan Lingkar Cumbring dengan panjang 0,330 kilometer.

Sementara untuk perbaikan jalan provinsi, tahun ini mayoritas kerusakan hanya dilakukan pemeliharaan berupa penambalan. Selain itu, akan dilakukan betonisasi di sepanjang 600 meter jalan.

Tepatnya di kilometer 76+300 sampai 76+900. Tepatnya di Desa Suwawal, Kecamatan Mlonggo. Betonisasi ini menelan anggaran Rp 5 miliar.

Editor: Dani Agus

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler