Untuk setiap SPPG, distribusi makanan bergizi maksimal berjarak tempuh 15 menit. Makanan diangkut menggunakan mobil boks tertutup.
Sementara ini, lanjut Khoirul, saat ini baru ada satu SPPG yang mendapatkan rekomendasi dari Badan Gizi Nasional (BGN). Hari ini terdapat 2.247 porsi untuk 24 sekolah yang diproduksi.
Murianews, Jepara – Penyaluran makan bergizi gratis di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah dipastikan jalan terus saat Ramadan. Namun, teknisnya akan diubah.
Untuk menyikapi itu, Dandim 0719/Jepara, Letkol Arm Khoirul Cahyadi bakal meminta para siswa yang jadi sasaran makan bergizi gratis untuk membawa kotak bekal makanan.
Itu dilakukan karena program makan bergizi gratis yang disalurkan saat jam sekolah tidak mungkin diubah menjadi sore untuk buka puasa.
”Karena tidak mungkin mereka yang sekolah pulang siang berubah menjadi sore hanya untuk mendapatkan buka puasa. Jadi nanti setiap orang (siswa) membawa (kotak) bekal,” jelas Dandim, Senin (17/2/2025).
Teknis makan bergizi gratis saat Ramadan sendiri sudah diujicobakan pada siswa SMA yang terbiasa berpuasa Senin dan Kamis. Makanan yang diberikan itu dipindah ke kotak bekal yang mereka bawa, lalu dibawa pulang.
”Ini pun sudah kita aplikasikan, rata-rata yang di SMA kan sudah mulai belajar puasa sunah. Dia sudah kita izinkan bawa kotak beka. Jadi tidak harus dimakan di tempat. Apalagi bagi siswa yang tak terbiasa makan banyak, kita sarankan membawa kotak bekal,” ujar Khoirul.
Soal menu, Khoirul menyatakan akan menyesuaikannya dengan kepala Satuan Pelayanan Penyediaan Gizi (SPPG) atau dapur. Penyesuaian itu penting agar makan bergizi gratis itu tak basi ketika dimakan saat buka puasa.
Sediakan Ribuan Porsi...
Diketahui, makanan bergizi itu dimasak di SPPG mulai pukul 02.00 WIB dalam jumlah sekitar tiga ribuan porsi. Makanan ditempatkan di wadah yang berbahan baku stainless yang ditutup rapat.
Untuk setiap SPPG, distribusi makanan bergizi maksimal berjarak tempuh 15 menit. Makanan diangkut menggunakan mobil boks tertutup.
Sementara ini, lanjut Khoirul, saat ini baru ada satu SPPG yang mendapatkan rekomendasi dari Badan Gizi Nasional (BGN). Hari ini terdapat 2.247 porsi untuk 24 sekolah yang diproduksi.
Editor: Zulkifli Fahmi