Kemudian, imbuh Parjo, setelah betonisasi itu selesai, akan dilanjutkan dengan perbaikan jalan di wilayah Desa Mambak, Kecamatan Pakisaji, Kecamatan Kembang dan Desa Kelet, Kecamatan Keling. Rencananya, akan dilakukan betonisasi dan perkerasan aspal.
Perbaikan tersebut rencananya menggunakan anggaran usulan kegiatan prioritas. Nilainya mencapai Rp 30 miliar. Itu sesuai yang dijanjikan Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi sewaktu berkunjung ke Kota Ukir bulan lalu.
Hanya saja, sampai saat ini Parjo belum bisa menjelaskan data detail terkait panjang dan titik lokasi jalan yang akan diperbaiki tersebut.
Murianews, Jepara – Jalan provinsi yang ada di wilayah Kabupaten Jepara, Jawa Tengah (Jateng), dikatakan sudah cukup membaik. Ribuan lubang jalan ada diklaim sudah banyak yang ditambal.
Sub Koordinator Jalan dan Jembatan Balai Pengelolaan Jalan Wilayah Pati, Parjo menyebutkan, dari 1.100 lubang jalan yang sebelumnya didata, kini sudah 100 persen ditambal.
“Lebih dari 1.100 lubang jalan sudah 100 persen ditambal, selesai sebelum lebaran,” sebut Parjo, Kamis (10/4/2025).
Parjo mengatakan, penambalan lubang jalan memang dikebut sebelum masuk momen mudik lebaran Idulfitri 1446 H lalu. Bahkan, pengerjaan dilakukan hingga malam hari. Enam tim dikerahkan dalam penambalan lubang jalan itu.
Selain penambalan lubang jalan, lanjut Parjo, sebelum lebaran juga sudah diselesaikan pengaspalan jalan di wilayah Desa Suwawal, Kecamatan Mlonggo. Panjang jalan yang diaspal mencapai 300 meter, dan merupakan satu paket dengan proyek betonisasi.
Dia menyebut, anggaran peningkatan jalan tersebut sebesar Rp 5 miliar. Anggaran itu dibagi untuk kontruksi rigit atau beton dan sedikit aspal. Panjang proyek ini 600 meter. Lokasinya di kilometer 76+300 sampai 76+900.
Sementara untuk betonisasi atau peningkatan jalan, Parjo menyebut akan dilakukan mulai Senin (14/4/2025) atau pekan depan.
“Lanjutan peningkatan jalan di Desa Suwawal besok Senin. Panjangnya 300 meter,” jelas Parjo.
Betonisasi...
Kemudian, imbuh Parjo, setelah betonisasi itu selesai, akan dilanjutkan dengan perbaikan jalan di wilayah Desa Mambak, Kecamatan Pakisaji, Kecamatan Kembang dan Desa Kelet, Kecamatan Keling. Rencananya, akan dilakukan betonisasi dan perkerasan aspal.
Perbaikan tersebut rencananya menggunakan anggaran usulan kegiatan prioritas. Nilainya mencapai Rp 30 miliar. Itu sesuai yang dijanjikan Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi sewaktu berkunjung ke Kota Ukir bulan lalu.
Hanya saja, sampai saat ini Parjo belum bisa menjelaskan data detail terkait panjang dan titik lokasi jalan yang akan diperbaiki tersebut.
Editor: Budi Santoso
