Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jepara – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jepara, Jawa Tengah (Jateng) mulai hari ini, Senin (1/9/2025) tak ngantor dan bekerja dari rumah atau work from home (WFH).

Pasalnya, gedung wakil rakyat itu hancur usai dibakar dan dijarah demonstran.

Pantauan di lokasi, pihak Sekreratiat DPRD Jepara masih ngantor. Namun mereka tak berseragam. Mereka tetap mengerjakan pekerjaan-pekerjaan kecil. Seperti urusan surat menyurat.

Mereka juga terus menginventarisir barang-barang yang hilang maupun masih tersisa. Mereka memanfaatkan aula dan gerai UMKM yang tidak menjadi sasaran amuk massa.

Murianews.com sempat menyisir semua ruangan di gedung wakil rakyat itu. Terlihat, semua ruangan nyaris rusak total.

Kaca pecah, kursi dan meja bergelempangan, layar monitor kocar-kacir, CCTV, sound system dan televisi raib. Kabel-kabel listrik juga masih berserakan.

Petugas kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jepara membersihkan pecahan kaca, bekas kursi dan kayu yang terbakar hingga bangkai sepeda motor. 

”Hari ini kami bekerja sebisanya. Apa yang bisa kami kerjakan, kami kerjakan. Misalnya hari ini teman-teman pekerja harian lepas harus sudah gajian, kami urus. Biar bagaimanapun itu hak mereka,” kata Sekretaris DPRD Jepara Deni Hendarko.

Inventarisis Aset... 

  • 1
  • 2

Komentar

Terpopuler