”Target jangka pendeknya masih pendampingan awal. Terutama dari sisi teknis dam administratif. Pelaporan-pelaporan progresnya seperti apa,” ujar Zamroni.
Dia mengatakan, rencananya pada awal bulan depan akan dilaksanakan peningkatan kapasitas bagi para pendamping tersebut. Sehingga diharapkan mereka bisa memiliki panduan secara teknis dalam mendampingi kopdes.
Zamroni menambahkan, harapan pemerintah pusat adalah percepatan penyiapan infrastruktur dan sistem awal kopdes merah putih. Baru kemudian akan dilanjutkan dengan pelaksanaan bisnis masing-masing kopdes.
”Di tahun ini saya kira masih dalam penyiapan-penyiapan semua, termasuk peningkatan kapasitas. Baru nanti di tahun depan, harapannya sudah bisa berjalan semua,” pungkas Zamroni.
Murianews, Jepara – Meski seluruh Koperasi Desa atau Kopdes Merah Putih di Jepara memiliki badan hukum. Rupanya, tak semuanya memiliki progres yang baik.
Kepala Dinas Koperasi, UKM, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Diskopukmnakertrans), Zamroni Leistiaza mengatakan, sebagian ada yang sudah punya rintisan usaha, baru memiliki anggota, bahkan ada yang masih stagnan.
Sejak awal Oktober 2025 lalu, mereka pun telah mendapatkan pendampingan dari pendamping Kopdes Merah Putih. Ada 19 Pendamping Kopdes Merah Putih yang ditugaskan di Jepara.
Mereka nantinya akan mendampingi 195 Kopdes Merah Putih di Jepara. Setiap pendamping nantinya akan melayani delapan hingga 12 Kopdes Merah Putih.
”Mereka sudah punya wilayah kerja masing-masing. Per orang mendampingi rata-rata 8-12 kopdes merah putih,” sebut Zamroni, Selasa (21/10/2025).
Zamroni bilang, latar belakang pendidikan para pendamping itu tak hanya dari ekonomi. Tetapi dari lintas pendidikan.
”Itu perekrutan dan pembagiannya dari pemerintah pusat,” sebut dia.
Dampingi Kopdes...
Zamroni menyampaikan, para pendamping itu bertugas membantu mendampingi kopdes dari sisi teknis. Seperti menyusun rencana bisnis, pembuatan proposal, pengajuan pembiayaan dan lainnya.
”Target jangka pendeknya masih pendampingan awal. Terutama dari sisi teknis dam administratif. Pelaporan-pelaporan progresnya seperti apa,” ujar Zamroni.
Dia mengatakan, rencananya pada awal bulan depan akan dilaksanakan peningkatan kapasitas bagi para pendamping tersebut. Sehingga diharapkan mereka bisa memiliki panduan secara teknis dalam mendampingi kopdes.
Zamroni menambahkan, harapan pemerintah pusat adalah percepatan penyiapan infrastruktur dan sistem awal kopdes merah putih. Baru kemudian akan dilanjutkan dengan pelaksanaan bisnis masing-masing kopdes.
”Di tahun ini saya kira masih dalam penyiapan-penyiapan semua, termasuk peningkatan kapasitas. Baru nanti di tahun depan, harapannya sudah bisa berjalan semua,” pungkas Zamroni.
Editor: Zulkifli Fahmi