Kamis, 20 November 2025

Endang menyebut, selama ini pemasaran produk kripik dan rempeyek buatannya dilakukan dengan cara dititipkan ke beberapa toko yang ada di wilayah Kecamatan Keling. Termasuk juga pemasaran melalui aplikasi pesan.

"Sementara memang pemasaran baru melalui itu, karena kami juga terkendala dengan modal. Setelah mendapat bantuan ini, nanti kami berencana menambah varian produk seperti rengginang dan kembang goyang," jelasnya.

Sementara itu, Ketua Baznas Jepara, Sholih menegaskan penyaluran zakat produktif merupakan salah satu fokus utama Baznas Jepara. Bantuan usaha produktif ke kelompok ini kedepan harapannya menjadi embrio terbentuknya Baznas Microfinance.

"Kami berharap bantuan modal usaha ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh kelompok ibu-ibu. Jangan lupa nanti setelah usahanya lancar untuk bersedekah di Baznas agar membantu yang lainnya," ujar Sholih.

Selain mendapatkan bantuan modal, nantinya setiap kelompok akan diberikan pendampingan. Harapannya nanti dari keuntungan hasil penjualan akan ditabung untuk penambahan modal selanjutnya, dan terus bergulir semakin besar.

Editor: Budi Santoso

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler