Murianews, Kudus – Polres Kudus dan Kodim Kudus bersinergi mengamankan rangkaian tahapan pemilihan kepala daerah (Pilkada) tahun 2024. Pengamanan dimulai saat tahapan pilkada memasuki proses pendaftaran pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati.

Kabagops Polres Kudus Kompol Eko Pujiyono mengatakan, pengamanan dimulai sejak awal pendaftaran pada Selasa (27/7/2024). Porli dan TNI melakukan penjagaan ketat di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kudus.

”Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya untuk memastikan keamanan dan kelancaran proses pemilihan yang akan datang,” katanya kepada Murianews.com, Sabtu (31/8/2024).

Ia menyatakan, pada tahap pendaftaran pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati itu dilakukan pengamanan selama tiga hari. Pengamanan itu melibatkan ratzsan personel dari Polres Kudus dan Kodim 0722/Kudus.

Pengamanan tersebut merupakan prosedur standar yang dilakukan untuk menjaga kondusifitas. Selain itu, hal tersebut dimaksudkan untuk memberikan rasa aman bagi seluruh pihak yang terlibat dalam pemilu.

”Tentu kami berkomitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban di Kudus terutama menjelang Pilkada Kudus 2024. Hal ini ditujukan agar semua proses pilkada berjalan dengan lancar dan aman,” ujarnya.

Kompol Eko menyebut, KPU mengapresiasi atas sinergi yang dilakukan TNI/Polri dalam melakukan pengamanan ini. Ia menyebut, TNI/Polri berperan penting dalam menciptakan Pilkada yang bebas, jujur, dan aman.

Ia menegaskam, TNI/Polri di Kudus akan terus mengusahakan kekuatan maksimal untuk menjaga Pilkada Kudus 2024. ”Kami akan terus siaga dan meningkatkan pengawasan serta pengamanan hingga seluruh rangkaian Pilkada selesai,” pungkasnya.

Editor: Dani Agus