Senin, 16 Juni 2025

Murianews, Kudus – Gebyar PKL yang diselenggarakan saat hari jadi Kudus ke-475 dinilai sukses. Keberhasilan acara itu diharapkan berdampak pada pengendalian inflasi di Kudus, Jawa Tengah.

Plt Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kabupaten Kudus, Andi Imam Santoso mengutarakan perputaran uang saat gebyar PKL cukup tinggi. Estimasinya dalam sehari perputaran uang bisa mencapai Rp 200 hingga Rp 300 juta.

”Kalau ditotal hingga sepuluh hari, saya perkirakan bisa mencapai Rp satu miliar perputaran uangnya,” katanya kepada Murianews.com, Selasa (24/9/2024).

Menurutnya, dengan kondisi seperti ini pengendalian inflasi di Kabupaten Kudus berjalan dengan baik. Terlebih pembeli yang datang ke gebyar PKL dari berbagai daerah.

Dengan begitu, uang yang berputar tidak hanya dari masyarakat Kudus tapi dari luar juga. Pengunjung yang meramaikan gebyar PKL berasal dari berbagai kalangan dan daerah.

”Kemarin saya bertemu dengan rombongan dari Demak, saya tanya dari Gajah satu rombongan naik mobil pick up,” ungkapnya.

Berputarnya uang itu bisa membuat ancaman inflasi di Kudus minim. Ia menilai agenda ini adalah momentum membangun perekonomian.

”Kita bisa menarik uang dari daerah luar masuk ke Kudus dan sebaliknya. Perputaran ini menjadi salah satu pengendalian inflasi yang bagus karena ekonomi kerakyatan hidup,” ujarnya.

Ia mengatakan, momentum ini harus dijaga tapi jangan sampai monoton. Perlu melihat peluang agar tidak terjadi kekacauan ekonomi.

”Kemarin-kemarin kita habis dihadapkan dengan melonjaknya BBM dan sebagainya. Kini kita perlu memperbaiki kondisi perekonomian,” terangnya.

Andi mengutarakan, sebanyak 110 pedagang mengisi gebyar PKL hari jadi Kudus ke-475. Mereka berasal dari Kudus dan berbagai daerah.

Ia mengatakan, pedagang dari tidak hanya menarik pelanggan ke Kudus. Namun, mereka bisa memberikan gambaran inovasi baru.

”Ada yang dari luar Kudus itu jualan jus mangga dan variasi olahan lainnya. Itu bisa menjadi gambaran untuk masyarakat Kudus membangun kreativitas. Selama ini bayangannya kan mangga dijual per kilo tapi dengan adanya ini bisa memberikan pandangan, mangga bisa dijual per biji,” jelasnya.

Editor: Supriyadi

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler