Kamis, 20 November 2025

Murianews, Kudus – Penjabat (Pj) Bupati Kudus, HM Hasan Chabibie berkesempatan membuka acara khitan massal. Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka memperingati hari kesehatan nasional ke-60.

Pj Bupati Kudus mengatakan, khitan massal merupakan sebuah tradisi yang sudah melekat di masyarakat Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Ia menekankan agar tradisi baik ini terus dilestarikan dan dijaga ke depannya.

”Selain untuk menjaga kesehatan, ini merupakan tradisi yang harus dipertahankan karena tidak semua kota ada kegiatan seperti ini,” ungkapnya kepada Murianews.com, Sabtu (9/11/2024).

Menurutnya, Khitan massal menjadi bagian dari upaya penguatan iman bagi peserta. Sebab khitan merupakan salah satu anjuran dari agama.

Selain itu, khitan massal menjadi wadah kolaborasi yang luar biasa dari berbagai pihak. Hal ini perlu dirawat demi menjaga tradisi dan menguatkan tanggung jawab anak terhadap agama.

”Selain itu, ini menjadi perihal yang harus dilalui anak-anak di masa pubernya. Anak-anak pasti akan menapaki jalan selanjutnya, ini salah satu langkah awal untuk melatih mereka bertanggung jawab,” ujarnya.

HM Hasan Chabibie mengatakan, khitan massal menjadi salah satu rangkaian hari kesehatan nasional ke-60 yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten Kudus. Puncaknya nanti akan dilakukan pada tanggal 12 November 2024.

Ia berharap, dengan adanya agenda ini bisa meningkatkan taraf kesehatan masyarakat. Serta mampu memberikan kesadaran agar masyarakat terus menjaga tradisi baik.

Setelah prosesi pembukaan, Pj Bupati Kudus turut mendampingi anak-anak yang akan dikhitan. Ia bahkan sempat mendampingi peserta dalam prosesi khitan tersebut.

”Ini pelajaran dan pengalaman yang pasti akan terus teringat oleh anak. Mereka akan ingat saat dewasa nanti pernah khitan massal dengan teman-teman lainnya,” ujarnya.

Sementara itu, Andini Aridewi mengutarakan, adanya khitan massa diharapkan bisa memberikan dampak baik pada kesehatan anak. Peserta diharapkan bisa menjadi sosok yang bermanfaat di kemudian hari.

”Semoga para peserta bisa menjadi anak saleh, cerdas, sehat, dan bermanfaat bagi siapa saja. Semoga kegiatan ini membantu masyarakat,” terangnya.

Editor: Supriyadi

Komentar

Berita Terkini

Terpopuler