Tidak hanya itu, Vivit juga menekankan pentingnya mendatangkan investor ke Rembang untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Sementara itu, Harno dari pasangan Harmonis mengungkapkan target pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi, yaitu 7,2 persen dalam lima tahun ke depan.
Harno mengatakan, sektor UMKM dan pasar tradisional akan menjadi fokus utama mereka.
Harno juga menekankan pentingnya memberikan perhatian lebih kepada nelayan, terutama dalam hal perizinan dan kebutuhan BBM.
”Selain itu, kami akan membuat tempat usaha lainnya di bidang lainnya. Nelayan sangat membutuhkan sentuhan terutama persoalan perizinan yang seharusnya dipermudah, serta pemerintah harus menyiapkan surat untuk nelayan dalam kebutuhan BBM,” Ujar Harno
Lebih dari itu, pasangan Harmonis juga berencana untuk membuka lebih banyak lapangan kerja dengan menggandeng investor dan mempermudah perizinan usaha.
”Kami akan membuka lapangan kerja baru dengan menggandeng investor dan mempermudah proses izin usaha,” tegas Harno.
Murianews, Rembang – Pasangan calon bupati dan wakil bupati Rembang Vivit Dinarini Atnasari-Zaimul Umam Nursalim (Vivit-Gus Umam) dan Harno-Hanies Cholil Barro (Harmonis), mempunyai target yang berbeda dalam hal pertumbuhan ekonomi Rembang lima tahun ke depan.
Dalam debat publik Pilkada Rembang 2024 yang digelar di Hotel Pollos pada Selasa (12/11/2024) malam, target pertumbuhan ekomoni Vivit-Gus Umam adalah 7 persen, sementara target paslon Harmonis adalah 7,2 persen.
Untuk mencapai target tersebut, masing-masing paslon mempunyai cara yang berbada. Vivit misalnya, akan melakukan penggalakan ekonomi di berbagai sektor.
Vivit menyebutkan beberapa program yang akan dijalankan, antara lain perbaikan fasilitas pasar tradisional yang dinilai masih kurang menarik bagi konsumen.
”Kami ingin memperbaiki fasilitas pasar, meningkatkan pelayanan, dan memperluas area pemasaran untuk menarik lebih banyak konsumen,” ungkapnya.
Selain itu, Vivit juga menyoroti sektor nelayan dengan memberikan bantuan berupa alat tangkap dan fasilitas lainnya.
”Kami ingin nelayan memiliki alat tangkap yang memadai, dan meningkatkan hasil tangkapan mereka. Kami juga akan memaksimalkan pendapatan di TPI dengan retribusi yang lebih merata dan profesional,” tambahnya.
Tidak hanya itu, Vivit juga menekankan pentingnya mendatangkan investor ke Rembang untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
”Kami akan mempromosikan Rembang sebagai tujuan investasi dan pariwisata. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan ekonomi daerah secara maksimal,” ujar Vivit.
Sementara itu, Harno dari pasangan Harmonis mengungkapkan target pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi, yaitu 7,2 persen dalam lima tahun ke depan.
Harno mengatakan, sektor UMKM dan pasar tradisional akan menjadi fokus utama mereka.
”Dimulai dari pembangunan UMKM, pasar tradisional akan di perbaiki semua. Kami sepakat memperbaiki pasar rembang, tidak dipindah tapi akan dibangun,” Ujar Harno
Harno juga menekankan pentingnya memberikan perhatian lebih kepada nelayan, terutama dalam hal perizinan dan kebutuhan BBM.
”Selain itu, kami akan membuat tempat usaha lainnya di bidang lainnya. Nelayan sangat membutuhkan sentuhan terutama persoalan perizinan yang seharusnya dipermudah, serta pemerintah harus menyiapkan surat untuk nelayan dalam kebutuhan BBM,” Ujar Harno
Lebih dari itu, pasangan Harmonis juga berencana untuk membuka lebih banyak lapangan kerja dengan menggandeng investor dan mempermudah perizinan usaha.
”Kami akan membuka lapangan kerja baru dengan menggandeng investor dan mempermudah proses izin usaha,” tegas Harno.
Editor: Cholis Anwar
